100KPJ

Catatan Konsumsi Listrik BYD M6 Setelah Berjalan Ratusan Kilometer

Share :

Visibilitasnya sangat baik, saya masih bisa melihat bonet depan, meski pilar samping sedikit jadi penghalang area titik buta. Namun secara keseluruhan sangat nyaman mengendarai mobil ini untuk jarak jauh.

Busa kursi empuk, ruang kaki luas dengan posisi pedal rem, dan gas yang proposional. Ditambah kabin sangat kedap, bahkan suara putaran ban tidak terlalu masuk ke kabin.

Menghidupkan mobil listrik ini serupa dengan mobil konvensional, perlu menekan tombol start stop engine dengan menginjak pedal rem, saat hidup suara dinamo di putaran rendah tidak terdengar, alias mulus.  

Alhasil mendengarkan musik tidak terganggu suara dari luar, layiknya mobil premium. Sistem hiburan diakses melalui internet dari smartphone yang dihubungkan ke head unit 12,8 inci melalui Android Auto.

Saat terhubung internet, head unit yang bisa diputar vertikal, dan horizontal itu juga menampilkan GPS, menampilkan kamera 360 derajat untuk meliat mobil keserluruhan, termasuk fitur ADAS, dan pengaturan AC.

Selama uji coba perjalanan didominasi aspal mulus, baik di dalam kota, atau jalan tol. Saya merasa suspensi depan MacPherson strut, dan belakang Multi-Link tidak terlalu keras, dan tidak terlalu empuk.

Rigiditas yang disajikan peredam kejutnya tergolong baik, mobil tetap stabil melaju kencang di jalan yang lurus, minim gejala limbung saat bermanuver, namun kami masih merasakan body roll dari mobil ini.

Share :
Berita Terkait