Berhasil Mempermalukan Joan Mir, Begini Rahasia Motor Ducati di MotoGP
Mesin berkapasiitas 1.000cc DOHC itu dilengkpi empat katup di masing-masng pistonnya, dengan sistem pengabutan indirect electronic injection sebanyak empat throttle bodi. Secara terpisah rumah injeksi itu bekerja melalui ride by wire.
Berkat spesifikasi di jantung pacunya tersebut, tenaga maksimal yang dapat disemburkan motor buatan Italia itu mencapai 250 daya kuda. Disalurkan melalui transmisi berteknologi seamless shift gearbox (SSG) yang membuat perpindahan gigi tetap halus.
Transmisi jenis itu memiliki keunggulan dibandingkan manual pada umumnya, atau matik jenis CVT sekalipun. Pasalnya SSG mampu mempertahankan tenaga mesin setiap perindahan gigi, baik saat menurunkan ke posisi rendah, atau naik.
Sehingga Desmosedici bisa melesat dari putaran bawah hingga atas dengan stabil, hingga kecepatan maksimal 350 kilometer per jam. Sebenarnya, transmisi jenis tersebut juga diadopsi pada semua motor yang turun di ajang MotoGP.
Mengikuti kebijakan sponsor, maka oli mesin yang digunakan motor Ducati itu adalah Shell Advance Ultra 4, dengan bahan bakar Shell Racing V-Power menyesuaikan asupan oktannya. Saluran pembuangan atau knalpot mengadopsi Akrapovic.