Hati-hati, Main HP Sambil Mengendarai Mobil Bakal Denda Rp10 Juta
100kpj – Demi keamanan dan keselamatan, setiap pengemudi mobil diwajibkan fokus saat berkendara. Sebab jika pandangan teralihkan, dalam waktu beberapa detik saja kecelakaan bisa terjadi, salah satunya saat Anda mengoperasikan handphone.
Oleh sebab itu, hampir semua negara termasuk Indonesia melarang pengemudi untuk menggunakan gawai saat berkendara, karena dapat menghilangkan kosentrasi. Terkait denda yang diberikan, setiap negara memiliki regulasi berbeda.
Melansir ABC Australia, Kamis 13 Februari 2020, pemerintah negara bagian Australia Barat di Perth menaikkan denda untuk pengemudi yang ketahuan memainkan HP. Nominalnya fantastis, yakni 1.000 dolar Australia atau setara Rp10 juta.
Peraturan tersebut baru berlaku pada 1 Juli 2020, nantinya bagi para pengemudi mobil yang terciduk sedang menulis SMS, email, menggunakan media sosail, menonton vdeo atau menggunakan internet akan dikenakan denda sebesar itu.
Bukan hanya mengeluarkan uang, Surat Izin Mengemudi (SIM) akan dikurangi 4 poin saat melakukan pelanggaran tersebut atau demerit points. Artinya jika poin dalam lisensi berkendara terus berkurang otomatis menjadi citra buruk d hadapan polisi.
Apesnya lagi, jika poin tersebut sudah tidak dapat diakumulasikan dengan begitu mau enggak mau Anda harus membuat SIM baru. Seperti diketahui, sebelumnya denda yang dibebankan untuk pengemudi saat ketahuan mengoperasikan HP hanya 400 dolar.