Dijual Tahun Depan, Mobil Listrik Mitsubishi Langsung Diproduksi Lokal
Mengutip dari beberapa sumber, Minicab-MiEV pertama kali dijual di neger sakura pada 2011 dan generasi pertamanya diproduksi hingga 2015.
Mobil pelahap seterum itu memiliki bentuk kotak dengan dimensi yang kompak. Panjangnya secara keseluruhan hanya 3.395 mili meter, lebar 1.475 mm, dan tinggi 1.810 mm. Artinya lebih pendek 760 mm dari Mitsubishi Maven. Mobil ramah lingkungan itu seperti Gran Max yang mengandalkan pintu geser.
Dibekali dua pilihan baterai Lithium-ion dengan jarak tempuh dari kondisi penuh bisa mencapai 100 kilometer, dan 150 kilometer. Waktu pengisiannya cukup singkat jika menggunakan alat khusus atau fast-charger hanya 7-15 menit dari kondisi kosong sampai 80 persen.
Namun jika listrik di rumah memiliki tegangan yang kecil membutuhkan waktu 4,5-7 jam untuk pengisian baterainya.
Mobil yang masuk kelas komersial atau sebagai pengangkut barang itu juga mendapatkan subsidi pemerintah Jepang, sehingga harganya terjangkau.
Pada 2022, produsen mobil Mitsubishi di RI itu telah melakukan nota kesepahaman (MoU) studi bersama dengan beberapa perusahaan ternama di Tanah Air. Nantinya,mobil listrik dari Mitsubishi akan jadi kendaraan operasional.
Empat perusahaan tersebut adalah PT Pos Indonesia, PT Haleyora Power, Gojek, dan DHL Supply Chain Indonesia. Kolaborasi ini akan melaksanakan pilot study uji kelayakan dari kei-car class electric commercial vehicle di Indonesia dengan model Mitsubishi Minicab-MiEV.