Menperin: Industri Otomotif Beri Kontribusi Besar untuk PDB
Pada 2020, ekspor kendaraan completely build-up (CBU) mencapai 232,17 ribu unit dengan nilai Rp41,73 triliun. Bila kendaraan completely knock-down (CKD) ada 53,03rb set, senilai Rp1,23 triliun. Sementara, ekspor komponen mencapai 61,2 juta buah atau senilai Rp17,52 triliun.
"Sayangnya, data ini menunjukan penurunan dari ekspor di 2019 dimana CBU turun 30 persen, CKD 89 persen, dan komponen 22 persen. Pertumbuhan industri otomotif turun mencapai -19,86 persen, dan utilisasi dari 60 persen ke 30 persen," ujar Agus.
Guna meningkatakan industri otomotif ke depannya, pemerintah pun sudah menyiapkan beberapa kebijakan. Salah satunya adalah relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) yang mulai digelar secara bertahap dari Maret 2021.
Insentif ini berlaku untuk kendaraan dengan segmen di bawah 1500cc dan untuk kategori mobil sedan dan 4x2. Menperin Agus berharap relaksasi itu bisa memberikan akselerasi pemulihan industri dan ekonomi nasional.