Gunakan lampu–lampu dengan baik, seperti lampu dim, lampu sinyal serta klakson. Meski terlihat sepele, namun hal ini dapat menyelamatkan anda dan pengguna jalan lainnya.
Pemahaman menggunakan fitur ini adalah cara pengguna jalan lainnya mengetahui keberadaan anda dan paham bagaiamana manuver anda di jalan. Kondisi jalan basah hujan mengandung beragam pengganggu kenyamanan dan keselamatan.
Tertutupnya jalan dengan air akibat hujan deras akan ‘membutakan’ pengendara atas kemungkinan lubang dan gelombang jalan tersebut. Pelankan laju motor saat lewati genangan air apalagi yang cukup tinggi karena mampu hadirkan aquaplaning yang kacaukan kestabilan pengendara.
Tetap pegang erat stang motor anda agar dapat mengontrol beragam kondisi rute yang dilalui. Banjir adalah hal lazim ditemukan apalagi dengan intensitas hujan yang tinggi. Jangan paksakan untuk rute yang tergenang.
Tidak hanya berpotensi merusak motor namun ada kemungkinan dapat timbulkan celaka. Hembusan air dari kendaran besar dapat ganggu keseimbangan anda, pelajari dan siapkan mental jika memang terpaksa.
Air dan tanah adalah paduan ‘mematikan’ untuk pengendara roda dua apalagi di sebuah tikungan. Kecepatan tinggi dan kurangnya skill pengendara akan hasilkan slip ban dan terjatuh. Tetap tahan ritme bukaan gas dengan bantuan rem yang pas untuk ‘sukses’ libas tikungan penuh air dan tanah tersebut.
“Tetap waspada, selamat dimulai dari diri sendiri. Peduli berkendara aman bagi diri sendiri dan pengguna jalan lainnya. Jika sangat tidak mungkin, hindari memaksakan diri berkendara di bawah hujan,” tutup Agus.