Lanjut, pastikan kondisi tubuh dalam keadaan fit untuk hadapi hujan. Jangan paksakan untuk ‘menerabas’ hujan besar apalagi dengan terpaan angin kencang, pilihlah waktu yang paling memungkinkan. Pilahlah jalan yang dikenal dengan baik hindari area langganan banjir.
Jika terpaksa berhenti untuk meneduh, jangan sekali–kali berhenti di bawah fly over yang biasanya sudah ramai dengan peneduh lainnya. Selain ganggu arus lalu lintas, hal ini juga membuka kemungkinan kecelakaan.
Pilihlah ruang yang dirasa pas dan tentunya aman untuk menepi menunggu reda hujan. Kemungkinan Pengganggu Embun dalam kaca helm adalah hal yang lumrah terjadi saat berkendara motor di bawah siraman hujan.
Akali dengan cerdik pengganggu penglihatan ini dengan sedikit membuka kaca (Full Face) agar angin dapat hilangkan embun tersebut. Embun biasanya mucul saat pengendara dalam posisi diam tidak jalan sehingga air dingin menembus kaca karena perbedaan suhu.
Namun, agar tidak sulit bahkan tampil gaya, ada alat yang bisa digunakan untuk menghilangkan embun, datangi toko helm disekitar anda untuk mengetahuinya. Hujan intensitas tinggi pastinya ganggu penglihatan pengendara dan dapat berakibat fatal.
Jika memang terlalu lebat, urungkan niat sejenak untuk berkendara. Namun, keterpaksaan terkadang mengalahkan kemungkinan ini. Selain cerdik mengakali embun helm, beragam fungsi di sepeda motor dapat dimaksimalkan sebagai alat bantu penglihatan pengendara lain.