"Oleh karena itu pastinya akan berbeda, antara uji praktek sepeda motor dengan cc di bawah 250 dengan yang 500, sampai dengan di atas 500 itu akan ada perbedaan sedikit," kata Arief.
"Contoh misalnya di jarak, kita kan menggunakan cone, patok-patok elektronik, itu jaraknya akan kita sesuaikan. Karena kalau untuk motor besar menggunakan sarana praktek motor kecil tentu akan sangat sulit, jaraknya dan aturannya akan kita sesuaikan," sambungnya.
Walau begitu, materi yang akan diberikan akan menyerupai semuanya. Mulai dari dari keseimbangan, konsentrasi hingga indikator-indikator lainnya untuk mengukur apakah seseorang itu cukup memiliki kompetensi untuk mengendarai roda dua sesuai dengan roda dua yang diinginkan.