Total nilai barang yang telah diselundupkan perusahaan tersebut adalah Rp1,07 miliar dengan potensi kerugian negara Rp1,7 miliar. Terkait soal Jimny yang digelapkan oleh perusahaan tersebut, tidak ada keterangan apakah model terbaru atau model lawas.
Namun mendengar hal tersebut PT Suzuk Indomobil Sales (SIS) sebagai agen pemegang merek mobil Suzuki di Indonesia angkat suara. 4W Direktur Marketing PT SIS Donny Saputra mengaku heran jika unit yang diselundupkan adalah Jimny terbaru. “Saya heran (kalau itu benar model baru). Karena posisinya di negara manapun masih inden. Kenapa mereka bisa dapat unitya? Ini yang kami kaget," ujarnya di Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu 18 Desember 2019.
Menurutnya, calon konsumen lebih baik membeli mobil melalui jaringan diler resmi Suzuki karena secara spesifikasi juga sudah disesuaikan agar cocok di Indonesia. Selain itu, garansi yang diberikan, dan
“Jadi kami dari ATPM menyarankan untuk membeli mobil resmi yang dikeluarkan ATPM. Karena terkait garansi, termasuk juga soal spesifikasi yang sudah kita sesuaikan dengan kondisi Indonesia. Kedua, kita mendukung upaya-upaya yang dilakukan pemerintah untuk memberantas penyelundupan," kata Donny. (re2)