100kpj – Mobil listrik yang dijual di Indonesia sebagian diproduksi di dalam negeri dengan mengandalkan komponen lokal. Dimulai dari Hyundai Ioniq 5, Wuling Air ev, Binguo EV, Chery Omoda E5, MG 4 EV, dan MG ZS EV.
Hyundai Ioniq 5 menjadi mobil listrik pertama yang diproduksi di Tanah Air dengan memanfaatkan pabrik terbaru Hyundai Motor Manufacturing Indonesia di Bekasi, Jawa Barat.
Kemudian Wuling Motors, melalui PT SGMW Motor Indonesia turut memproduksi Air ev sebagai mobil listrik pertamanya di Cikarang, Jawa Barat. Kini pabrik tersebut membuat Binguo EV, MG 4 EV, dan MG ZS EV.
Berbeda dengan Chery Omoda E5, mobil listrik kedua Chery di pasar global yang debut di Indonesia itu masih menumpang pabrik PT Handal Indonesia Motor di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat untuk produksi lokal.
Meski statusnya hanya sekadar menumpang pabrik, namun TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) Omoda E5 diklaim sudah di atas 40 persen, seperti Air ev, Binguo EV, dan Ioniq 5. Sehingga berhak menerima insentif.
Seperti diketahui pemerintah memberikan keringanan berupa diskon PPN (Pajak Pertambahan Nilai) 10 persen, dan bebas PPnBM (Pajak Penjualan atas Barang Mewah) untuk mobil listrik yang sudah diproduksi lokal.