Hal yang wajar jika Hyundai memboyongnya ke Tanah Air, karena di awal mereka memulai penjualan mobil listrik di Indonesia melalui Kona EV generasi pertama, dan Ioniq EV. Namun hanya bertahan beberapa bulan saja.
Pertama kali masuk Indonesia pada 2020 hanya dijual dalam waktu singkat, karena memasuki 2021 SUV kompak pelahap seterum itu sudah berhenti dijual, karena setop produksi di Korea Selatan.
Saat disinggung terkait jadwal produksi massal, Chief Marketing Officer PT HMID, Budi Nur Mukmin masih menutup rapat informasi tersebut. Namun dia memastikan tidak dalam waktu yang lama, atau diduga tahun ini.
“Momen ini kita pakai untuk mengetahui minat konsumen juga. Jadi secara detail tentang harga, tentang spesifikasi kita belum bisa umumkan sekarang. Tapi kita akan umumkan secepatnya tapi tidak dalam moment ini (IIMS),” tutur Budi.