“Jadi memang demandnya ada, tapi pelanggan masih menunggu saat yang tepat untuk melakukan pembelian yang signifikan seperti kendaraan roda empat,” tuturnya.
Sedangkan dari sisi wholesales, atau penjualan pabrik ke diler malah sebaliknya. Menurut data Gaikindo, sepanjang 2022 hanya 331.410 unit, namun tahun lalu naik sekitar 1,5 persen menjadi 336.777 unit.
“Secara wholesales penjualan Toyota dan Lexus naik sekitar dua persen dari 332.443 tahun 2022 ke 339.292, dengan market share yang naik dua persen dari 31,70 persen ke 33,70 persen (tidak sesuai data Gaikindo),” sambung Anton.
Ada beberapa model baru Toyota yang didistribusikan ke diler paling banyak di tahun lalu. Pertama All New Toyota Avanza, dan Veloz yang jumlahnya mencapai 80.363 unit, angka itu di luar Transmover 2.732 unit.
Kemudian All New Kijang Innova Zenix 43.737 unit termasuk varian hybrid, belum termasuk Kijang Innova Reborn yang masih mereka distribusikan, sedangkan Yaris Cross hanya 7.540 unit, dan diikuti model lainnya.