100kpj – Penjualan mobil baru sepanjang tahun lalu menurun dibandingkan tahun sebelumnya, dan sejumlah brand mengalami hal serupa. Salah satunya Toyota yang selalu berada di puncak daftar merek terlaris di RI.
Menurut Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil baru dari diler ke konsumen di 2023 hanya 998.059 unit, artinya menurun 1,5 persen dari 2022 yang masih 1.013.582 unit.
Di tengah penurunan penjualan tahun lalu, pembeli mobil Toyota ikut terkoreksi dari 329.498 unit menjadi 325.395 unit di tahun lalu. Namun secara pangsa pasar ada kenaikkan tipis dari 32,5 persen menjadi 32,6 persen.
Marketing Direktur PT Toyota Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy mengatakan, secara retail Toyota, dan Lexus ada sedikit koreksi sedikit di bawah satu persen. Dari market juga ada koreksi kurang lebih sama sekitar 1,5 persen.
“Faktornya mungkin memang di setiap tahun politik ada beberapa pola yang kita amati kecenderungannya untuk melakukan hold buying kendaraan. Dan pola ini yang sudah terlihat sejak semester dua 2023 kemarin,” ujar Anton kepada 100kpj, Rabu 17 Januari 2024.
Tahun politik kerap menjadi ‘kambing hitam’, atau dijadikan tumpuan kesalahan turunnya minat orang untuk beli mobil baru. Menurut Anton permintaan pasar tetap ada, namun konsumen masih menahan melakukan pembelian.
“Jadi memang demandnya ada, tapi pelanggan masih menunggu saat yang tepat untuk melakukan pembelian yang signifikan seperti kendaraan roda empat,” tuturnya.
Sedangkan dari sisi wholesales, atau penjualan pabrik ke diler malah sebaliknya. Menurut data Gaikindo, sepanjang 2022 hanya 331.410 unit, namun tahun lalu naik sekitar 1,5 persen menjadi 336.777 unit.
“Secara wholesales penjualan Toyota dan Lexus naik sekitar dua persen dari 332.443 tahun 2022 ke 339.292, dengan market share yang naik dua persen dari 31,70 persen ke 33,70 persen (tidak sesuai data Gaikindo),” sambung Anton.
Ada beberapa model baru Toyota yang didistribusikan ke diler paling banyak di tahun lalu. Pertama All New Toyota Avanza, dan Veloz yang jumlahnya mencapai 80.363 unit, angka itu di luar Transmover 2.732 unit.
Kemudian All New Kijang Innova Zenix 43.737 unit termasuk varian hybrid, belum termasuk Kijang Innova Reborn yang masih mereka distribusikan, sedangkan Yaris Cross hanya 7.540 unit, dan diikuti model lainnya.