Direktur Utama Bakrie & Brothers Anindya Novyan Bakrie sempat mengatakan, membuat bus listrik bukan hal baru bagi perusahaan, karena Bakrie Group melalui Bakrie Autoparts sudah 40 tahun terjun di industri otomotif.
“Jumlah bus Transjakarta ada sekitar 3.000 unit, sedangkan jumlah bus di Indonesia mencapai lebih dari 220 ribu bus.Potensi untuk penggunaan bus listrik masih sangat besar,” ujar Anindya yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Kamar Dagang dan Industri (Kadin).
Secara dimensi bus listrik rakitan lokal tersebut memiliki panjang 12 meter, lebar 2,5 meter, tinggi 3,4 meter, dan jarak roda depan ke belakang 6,1 meter. Kapasitasnya dapat menampung 60 penumpang.
Jantung pacunya dibekali 2 motor listrik tipe AC Synchronous yang dapat menyemburkan tenaga maksimal 300 kilowatt, atau setara 402 dk, dan torsi hingga 1.100 Nm.
Untuk kapasitas baterainya mencapai 324 kilowatt per hour jenis Iron-Phosphate, di mana dalam pengujian internal BYD, bus pelahap seterum itu mampu menempuh jarak 250 kilometer dalam kondisi baterai penuh.
Bus listrik dengan kecepatan maksimal 70 km per jam itu hanya membutuhkan waktu 4-5 jam untuk pengisian daya baterainya dengan sistem AC yang mampu menyalurkan arus sebesar 80 kW.