Dibekali teknologi hybrid yang disebut DriveOne, atau Three-in-one Electric Drive dengan satu motor controller dan reducer. Perpaduan tersebut bertujuan untuk menunjang performa mobil SUV ramah lingkungan tersebut.
Terdapat dua motor listrik untuk menggerakan rodanya. Bagian depan berkode SEP200AC yang dapat mengahasilkan tenaga 255 kw atau 341,9 dk, dan roda belakang bermodal penggerak HW150 bertenaga 150 kw atau 201,1 dk.
Dinamo atau motor listrik itu bekerja berdasarakn daya yang disalurkan dari baterai Li-ion dengan kapasitas 35 kilowatt per hour. Berdasarkan pengujian internal, untuk berlari dari diam ke 100 km per jam hanya butuh waktu 4,7 detik.
Soal jarak tempuh, mobil SUV pelahap seterum itu diklaim bisa berjalan hingga 1.000 kilometer. Namun sebelumnya Huwaei menjelaskan bahwa jarak tersebut bisa dicapai dengan menghabiskan satu tangki bahan bakar.
Seres SF5 adalah mobil hybrid yang menggunakan teknologi mirip dengan Nissan Kicks e-Power, atau Daihatsu Rocky Hybrid. Dibekali mesin bensin 1.500cc, namun tugasnya hanya sebagai generator layiknya genset.
Sehingga mesin tersebut akan menyala untuk mengisi baterai ketika dayanya sudah 20 persen, artinya bukan untuk menggerakkan roda. Jika Seres SF5 berjalan seutuhnya dengan daya baterai yang dimiliki hanya bisa menempuh 180 km.
Mobil SUV bertenaga listrik itu merupakan hasil kerjasama perusahaan teknologi, Huawei dengan Seres sebagai pabrikan baterai dan komponen penggerak listrik asal China yang juga merupakan bagian dari DFSK.