“Saya bertemu Suzuki, sampai 2024 itu akan menambahkan investasi Rp1,2 triliun. Dan ini akan menjadi basis pengembangan Ertiga, dan juga XL7 yang basisnya mild hybrid,” sambungnya.
Melansir Antaranews, Jumat 12 Maret 2021, Duta Besar Indonesia untuk Jepang sekaligus Federasi Mikronesia, Heri Akhmadi menyebut, alasan Suzuki menggunakan teknologi semi hybrid karena fungsinya tetap untuk efisiensi.
“Jadi teknologi ISG (Integrated Starter Generator (ISG) itu (komponen di dalam mild hybrid Suzuki) mampu melakukan penghematan bahan bakr, hingga 15 persen, dan mengurangi emisi 20 persen,” kata Heri.