Kesalahan Yang Sering Dilakukan Wanita Saat Mengendarai Mobil
100kpj – Mengendarai mobil di jalan raya bukan hanya membutuhkan kesabaran, namun setiap pengemudi juga wajib mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Selain itu, saat berada di balik kemudi ada beberapa hal yang perlu diterapkan.
Salah satunya posisi mengemudi, seperti mengatur pengelihatan dari sisi depan, dan samping, hingga keleluasaan tangan saat mengendalikan setir. Selain itu, pegerakan kaki dan posisinya ke setiap pedal juga diperhatikan.
Sebab jika kaki tidak dapat mengoperasikan pedal gas, rem, atau kopling dengan baik dikhawatirkan berpotensi kecelakaan. Sehingga posisi kaki, hingga penggunaan alas kaki menjadi perhatian utama sebelum berkendara.
Terutama wanita, sebagian dari mereka ada yang nekat mengendarai mobil dengan menggunakan high heels. Padahal hal tersebut sangat berbahaya, seperti yang pernah disampaikan pembalap perempuan, Diandra Gautama.
“Harusnya sediakan dalam mobil flat shoes, kalau menggunakan hells itu sangat berbahaya, permukaanya terlalu tinggi, tumit kaki lebih tinggi. Sehingga kaki tidak dapat bergerak secara responsif saat memainkan pedal rem atau gas,” ujarnya.
Dilansir dari situs resmi Rifat Drive Labs, untuk medapatkan posisi berkendara yang baik yakni atur dulu jarak kaki dengan pedal kopling agar bisa diinjak full untuk mobil manual. Sedangkan matik kaki dapat menginjak pedal rem secara full.
Untuk mobil manual biasakan kaki kiri ada di footrest, jangan ditempelkan pada pedal koling. Untuk mobil matic kaki kiri 100 persen berada di footrest, sehingga hanya kaki kanan yang digunakan. Namun, untuk posisi kakai kanan yang baik tegak lurus dipedal rem dan miring kekanan untuk menginjak pedal gas dengan tumit menempel pad alantai mobil.
Lalu atur ketinggian jika setir mempunyai pengaturan tersebut agar pandangan saat berkendara bisa maksimal. Bukan hanya itu, ketinggian head restrain sesuai postur, kenakan safety belt, atur semua posisi kaca spion. Untuk posisi tangan pada saat berkendara sebaikanya cara termudah berada pada jam 9-3, posisi ini lebih baik karena tuas-tuas kontrol berada di area ini.
Setelah itu, lakukan pengaturan posisi sandaran punggung dengan meletakan salah satu tangan di jam 12 pada setir dengan lurus. Kemudian sandaran diatur agar menempel secara rata di punggung dari bagian bawah sampai pundak. Ini menjadi titik terjauh di lingkaran setir yang harus dipegang.