Rincian Harga Suku Cadang 'Fast Moving' NMax di Pasaran

100kpj – Saat ini, NMax merupakan produk maxi terlaris di pasaran. Sama seperti motor pada umumnya, NMax juga memiliki komponen fast moving yang wajib diganti berkala dalam hitungan waktu tertentu.

Pemilik motor yang telat mengganti salah satu komponennya, dikhawatirkan akan mengurangi, atau bahkan menghilangkan, performa motor.

Komponen-komponen fast moving sendiri memiliki usia pakai yang cenderung singkat, dan biasanya bengkel resmi atau pinggir jalan selalu menyiapkan stoknya, sehingga konsumen tak perlu kesulitan mencari barang.

Mulai dari busi, kampas rem, pelumas, air radiator, V-belt, hingga penyaring udara, adalah bagian dari fast moving NMax yang tak boleh luput dari perhatian.

Pemilik toko ABS Motor di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Pusat, Acin menyatakan, bahwa saat ini harga peranti fast moving yang ditawarkan toko terbilang murah. Bahkan, menurutnya, bisa bersaing dengan bengkel resmi pabrikan.

Bagi pengguna NMax yang ingin mengganti busi, produk NGK tipe CPR8EA9 hanya dipatok seharga Rp14 ribu per buah. Sementara untuk kampas rem, ia tidak menyebutkan mereknya, tapi ditaksir biayanya sekitar Rp135 ribu --untuk bagian depan Rp75 ribu, belakang Rp60 ribu. Total menjadi Rp150 ribu, dengan beban biaya pemasangan Rp15 ribu.

Soal pelumas mesin, Acin menyarankan untuk menggunakan produk khusus motor Yamaha.

“Pakai Yamalube Super Matic yang satu liter. Harganya di kisaran Rp65 ribu. Nah, (oli) gardannya yang 150ml sekitar Rp17.500,” katanya kepada 100KPJ, Rabu 15 Mei 2019.

Kemudian, pemilik NMax yang ingin mengganti roller beserta V-belt, harus mengeluarkan dana sebesar Rp195 ribu, dengan rincian Rp125 ribu untuk V-belt, serta Rp70 ribu untul roller.

Sementara untuk air radiator, disarankan menggunakan Yamacoolant, dengan harga berkisar Rp35 ribu per botol. Berikutnya, peranti lain yang tak kalah penting ialah penyaring udara, yang bisa ditebus dengan harga beragam, mulai dari Rp50 ribu hingga Rp250 ribu.

Terakhir, soal durasi pergantian komponen, Acin menyatakan bahwa lebih baik mengikuti apa yang disarankan oleh pabrikan. Pihaknya, sebagai tenaga penjual, hanya melayani pengecekan serta pemasangan saja.

(Laporan: Septian Farhan Nurhuda)