Mau Bercinta di Mobil tapi Takut Keracunan AC dan Mati, Ini Tipsnya
Lalu apa yang membuat bisa jadi keracunan? Seperti dikutip dari situs resmi Suzuki, kemungkinan terbesar yang terjadi adalah kebocoran yang menjalar ke dalam kabin dan terhirup oleh pengguna mobil dalam kondisi sedang beristirahat.
Jika gas buang terhirup ke paru-paru, maka kematian akan terjadi seketika. Menurunnya kadar oksigen dalam kabin menyebabkan pengendara sulit bernapas dan menghirup karbon monoksida.
Bisa-bisa kehilangan kesadaran karena gas monoksida sudah mengalir dalam darah sehingga aliran oksigen ke otak akan berhenti. Tips yang disarankan ketika beristirahat dalam mobil adalah, sebaiknya beristirahat dengan kondisi mesin dimatikan dan selurah kaca dibuka.
Hindari beristirahat ketika mobil diparkir di basement karena memiliki risiko berbahaya pula. Usahakan untuk mencari tempat sejuk, contohnya parkir di bawah pohon rindang yang memiliki banyak unsur oksigen.
Hal senada disampaikan Dealer Technical Support PT Toyota Astra Motor, Didi Ahadi. Dia mengatakan, penyebab kematian orang di dalam mobil banyak faktor, mulai dari kesehatan orang tersebut sampai jumlah gas buang yang dihirupnya.
“Misalnya keracunan gas buang, harus dilihat kandungan darahnya. Kalau mobil di ruangan tertutup kemungkinan besar keracunan gas buang. Menyalakan AC masih aman jika di ruang terbuka. Sebab, belum ada kasus orang tertidur di dalam mobil hingga meninggal karena macet berjam-jam, dan mereka hanya kelelahan,” kata Didi.