6 Cara Mudah Lihat Ciri-ciri Mobil Bekas Banjir, Jangan Tertipu

100kpj – Memasuki musim hujan, sejumlah wilayah di DKI Jakarta ada mulai dilanda banjir. Akibatnya, banyak rumah hiingga kendaraan yang rusak karena banjir tersebut.

Dengan begitu, Anda harus lebih teliti lagi bila ingin membeli mobil bekas. Sebab mobil yang sudah terendam banjir beberapa komponennya lebih ringkih, dan sudah tidak nyaman saat digunakan.

Baca Juga:
Yamaha MT-15 Edisi Terbatas Meluncur, Si Menor Rp45 Jutaan

RX-King Terjual Rp180 Juta, Netizen Temukan Hal-hal Aneh di Motornya

Yamaha Sudah Kehilangan 3 Mesin Motor dalam 2 Balapan MotoGP

Nah trik mudah pertama adalah melihat STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor), dari situ bisa diketahui bekas banjir atau tidak. Hal tersebut disampaikan oleh Senior Manager bursa mobil bekas WTC Mangga Dua, Herjanto Kosasih.

“Karena ada daerah-daerah di Jakarta yang sering banjir. Kita lebih teliti melihat mobil jika mengetahui tempat tinggal pemiliknya. Meski sudah diperbaiki setelah banjir, pasti ada bekas yang masih tertinggal,” ujarnya kepada 100KPJ.

Cara kedua adalah perhatikan karpet dasarnya, jika ada bau apek dan lantai dasar terlalu bersih perlu dicurigai. Lalu ketiga adalah karet-karet diseluruh mobil. Mulai dari pintu sampai bagasi perhatikan ada bekas lumpur atau kotoran yang menempel tidak.

Atau dicelah-celah pilar mobil pasti kalau bekas banjir ada kotoran yang masih tertinggal. Yang keempat adalah jok mobil. Namun menurut Herjanto, agak sulit untuk memastikan mobil tersebut bekas banjir atau tidak dari kondisi jok.

Karena rata-rata sudah dibersihkan, kecuali bau lembab atau apeknya masih ada. Kelima adalah buka kap mesin, kalau bekas banjir kotorannya pasti terlihat di ruang mesin atau menempel di beberapa komponennya.

Baca Juga:

Terungkap, Rossi Nyaris Tak Turun Balapan di MotoGP Andalusia

Di mana, sela-sela frame dekat mesin tertinggal lumpur. "Makanya kalau mau beli mobil bekas harus di tempat terang,” katanya.

Berlanjut tahap keenam, menurutnya terkadang pemilik mobil melupakan ada ruang bagasi yang harus dibersihkan setelah banjir. Terutama mobil-mobil perkotaan seperti sedan atau city car yang posisi ban cadangannya di bagasi atau kabin mobil.