Cara yang Benar Mencuci Mobil Saat di Rumah Aja Demi Sosial Distancing
100kpj – Indonesia menjadi salah satu negara yang terjangkit virus corona atau covid-19. Menurut laporan dari pemerintah jumlah korban dan pasien penderita virus tersebut terus bertambah setiap harinya, dan hal itu membuat kekhawatiran.
Menurut data yang dihimpun, hingga Senin 23 Maret 2020, total pasien yang telah terjangkit virus covid-19 di Tanah Air menjadi 579 kasus. Artinya ada peningkatan sejak pemerintah mengumumkan data terakhir di Minggu 22 Maret.
“Penambahan kasus baru 65 orang, yang tersebar di berbagai provinsi. Sehingga total kasus ada 579 orang,” ujar Juru Bicara penanganan virus corona, Achmad Yurianto di Jakarta.
Untuk mencegah penularan virus pendemik tersebut, pemerintah menerapkan sosial distancing atau melarang masyrakat berkumpul di tempat keramaian, dan jaga jarak. Maka sejumlah karyawan telah diwajibkan bekerja dari rumah.
Work From Home diterapkan sejak satu pekan yang lalu. Memanfaatkan waktu kosong di rumah, ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan. Bagi pemilik kendaraan dan hobi otomotif bisa melakukan servis kecil-kecilan atau memoles bodi.
Namun bagi yang ingin mencuci mobil kesayangan, ada beberapa hal penting yang wajib diperhatikan sebelum kegiatan itu dilakukan. Sebab sebagain orang masih salah kaprah saat mencuci mobil sendiri, terutama dari proses pengerjaannya.
Global Director of Training Rupes pembuat komponen autodetailing asal Amerika, Jason Rose pernah mengatakan, selama cara mencuci mobil benar tidak masalah dilakukan sendiri. Karena jika tidak paham dengan caranya akan timbul baret halus.
“Sebelum dicuci biasanya bodi mobil berdebu. Terkadang kebiasaan menyiramkan air sekaligus menggosokkan busa yang sudah diberikan sabun. Sebetulnya cara itu salah, karena partikel halus dari debu bisa menimbulkan baret halus,” ujarnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, dengan menerapkan cara tersebut seakan-akan Anda sedang merusak bodi mobil tanpa disadari. Sebab busa atau lap yang digunakan mencuci mobil berubah menjadi amplas halus jika masih banyak debu menempel.
“Bukan dibersihkan malah merusak. Harusnya debu dibiarkan turun terlebih dahulu, jangan berbarengan. Mencuci mobil itu dengan dua wadah jangan satu saja, karena semua kotoran bercampur jika satu wadah,” tuturnya.
Dia mengatakan jika peralatan yang diperlukan sudah siap, langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah membersihkan sisi bawah bodi terlebih dahulu. Setelah itu ketika ingin membersihkan bodi atas jangan menggunakan busa yang dari bawah
“Intinya alat cuci harus tetap bersih dan jangan menggunakan bahan lap atau busa yang kasar. Ketika sudah dikeringkan, lap yang digunakan seperti hanya kanebo pastikan kondisinya bersih,” katanya.
Sementara menurut mantan Technical Support Meguiars Indonesia, Fadillah cairan pencuci mobil harus mempunyai PH balance diangka tujuh agar tidak mengangkat lapisan coating, dan meninggalkan white spot. Karena jika kandungan PH terlalu tinggi setelah bodi kering akan terlihat bintik-bintik putih.