Goyang-goyang Kendaraan Saat Isi Bensin, Berguna Enggak Sih?
100kpj – Saat mengisi bahan bakar, ada satu kebiasaan unik yang kerap dilakukan sang pemilik kendaraan, yakni mengoyang-goyang mobil atau motornya dengan tujuan tangki bensin benar-benar terisi penuh. Padahal, anggapan yang telah dipercaya sejak lama itu termasuk perbuatan percuma, malah ada risiko yang cukup berbahaya.
PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors atau KTB selaku distributor resmi kendaraan niaga Mitsubishi di Tanah Air dalam keterangannya di akun media sosial melarang seluruh pemilik kendaraan melakukan hal tersebut. Sebab, bensin merupakan benda yang bersifat cair, sehingga tidak perlu mengguncang-guncangkan tubuh kendaraan untuk mengalirkan bahan bakar ke seluruh ruang tangki.
Baca juga: Salah Kaprah Main Hape di SPBU, Bagaimana Sih Kebenarannya?
"Ada mitos saat mengisi BBM (bahan bakar minyak) di SPBU, mobil diguncang-guncangkan supaya BBM dapat terisi dengan kapasitas lebih banyak, atau penuh. Yang perlu diketahui, BBM adalah cairan, dan sifat cairan adalah selalu mengalir dari tempat tinggi ke yang rendah," tulis PT KTB yang kemudian dimuat di laman VIVA, seperti dikutip Kamis, 30 Januari 2020.
“Jadi, tidak perlu digundang-guncangkan, agar BBM terisi sepenuhnya di ruang tangki,” tambahnya.
Sebenarnya, menggoyang-goyang kendaraan saat isi bensin justru dapat menimbulkan efek mudah luber. Sebab, pada saat melakukan hal tersebut, bahan bakar yang ada di dalam tangki justru akan berbuih.
Baca juga: Bukan Getaran, Ternyata Ini yang Sebabkan Kita Mabuk saat di Mobil
Mereka mengibaratkan, seperti halnya manusia ketika hendak minum soda, saat botolnya dikocok atau digoyang-goyangkan, maka isinya akan menyembur ke luar.
Itulah mengapa, mereka menyarankan untuk tidak menggerak-gerakan kendaraan pada saat atau setelah mengisi bahan bakar. Selain berbahaya, hal itu juga berpotensi memperlambat antrean lain yang menunggu di belakang.
Baca juga: Kaget, Begini Jadinya kalau Isi Pertalite Campur Pertamax di Kendaraan