9 Tips Pengendara Motor Saat Berpuasa, Waspada Lewat Tukang Takjil
100kpj – Bulan puasa di tengah pandemi, tidak menyurutkan sebagian orang melakukan aktifitas di luar rumah. Bagi pengguna sepeda motor, ada sejumlah hal penting yang perlu diperhatikan agar puasa tetap lancar meski dalam perjalanan.
Kondisi fisik mengalami perbedaan saat berpuasa, karena tidak ada asupan makanan, dan minuman. Hal itu biasanya mempengaruhi kosentrasi pengguna kendaraan, terlebih cuaca panas serta kondisi jalan raya semraut, dan macet.
Manager Public Relations & Yamaha Riding Academy PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, Antonius Widiantoro mengatakan, menjaga kesehatan, dan selalu safety riding saat berkendara sangat diperlukan dalam kondisi berpuasa.
“Kami memberikan beberapa tips yang dapat digunakan pengendara sepeda motor di bulan puasa ini,” ujar Anton dalam keterangan resminya, Rabu 14 April 2021.
Berikut 9 tips dari produsen motor Yamaha untuk pengendara motor yang berpuasa:
1. Persiapkan makanan ringan untuk berbuka di jalan. Maka saat tiba waktunya berbuka, meski masih berada di jalan tetap bisa dilakukan untuk membatalkan puasa.
2. Saat berkendara jarak jauh, jika fisik mulai lelah sebaiknya istirahat terlebih dahulu di area yang nyaman.
3. Di awal puasa biasanya jalan lebih padat di sore hari menjelang waktu buka puasa, maka tetap menjaga konsentrasi, dan jaga jarak aman.
4. Saat pulang dari aktivitas pekerjaan, disarankan pengendara sudah bisa menentukan area untuk berhenti jika mengharuskan berbuka di jalan.
5. Hindari berkendara dengan terburu-buru saat berkendara mengejar waktu berbuka di rumah.
6. Waspada melewati area ramai saat menjelang buka puasa, dikhawatirkan berpotensi kecelakaan. Salah satunya melalui pusat takjil, atau tempat jual makanan berbuka.
7. Saat tiba waktu berbuka namun masih di perjalanan, harus tetap berhati-hati mencari tempat untuk berhenti. Jangan parkir di tepi jalan untuk menghindari tertabrak pengendara lain karena kondisi jalan yang ramai.
8. Selalu menerapkan safety riding dalam berkendara, gunakan safety gear seperti helm dengan visor, gunakan sepatu yamg nyaman untuk perlindungan kaki, jaket dan sarung tangan. Jaga jarak aman dengan kendaraan sekitar.
Disarankan memakai perlengkapan berkendara berwarna terang agar mudah terlihat oleh pengendara lain sehingga ikut mendukung keselamatan berkendara. Perhatikan kondisi komponen yang vital saat berkendara, seperti ban, rem, dan lain-lain.
9. Menerapkan aturan protokol kesehatan, seperti menjaga fisik agar mendukung imunitas tubuh. Lalu gunakan safety gear yang tepat dan bersih, tidak bertukar dengan orang lain. Membawa, menggunakan masker, hand sanitizer, sabun cuci tangan.