Bahaya Mengintai Mobil Yang Membawa Barang Berlebihan Saat Liburan

100kpj – Meski di tengah pandemi, warga Ibu Kota nekat menghabiskan libur Tahun Baru di luar rumah dengan mengunjungi berbagai tempat wisata. Mobil pribadi masih menjadi alat transportasi yang diandalkan saat berlibur.

Mengingat waktu libur yang cukup panjang, sebagian dari mereka kerap membawa barang berlebihan di dalam mobil. Sehingga mengorbankan kenyamanan penumpang, karena telalu banyak barang yang berada di kabin.

Baca juga: Jangan Sembarangan Meninggalkan Mobil di Rumah saat Libur Tahun Baru

Bahkan jika ruang di dalam mobil tidak mencukupi, pemilik mobil memasang roff box, atau sekadar roof rail untuk mengangkut barang di atap. Padahal banyak resiko yang ditimbulkan, jika beban kendaraan melebihi kapasitas.

Pendiri Jakart Defensive Driving Consulting (JDDC), Jusri Pulubuhu mengatakan, mobil yang megangkut beban berlebihan akan mempengaruhi kinerjanya. Salah satunya terkait performa, hingga keselamatan dari penggunanya.

“Beban kerja mesin semakin berat, sehingga bahan bakar lebih boros. Keamanan otomtis gaya gravitasi tidak sesuai, akhirnya jarak pengereman lebih panjang,” ujarnya kepada 100KPJ.

Lebih lanjut Jusri menjelaskan, pengaruh lain dari kendaraan yang muatannya berlebihan akan berpotensi mengalami kecalakaan karena bisa menimbulkan over steer, hingga body roll berlebihan ketika melibas tikungan.

Diler Technical Support PT Toyota Astra Motor, Didi Ahadi mengatakan hal yang sama. Menurutnya jika beban angkutan melebihi batas, bahan bakar lebih boros karena kerja mesin lebih berat, bahkan mempercepat umur komponen. 

“Gambarannya Avanza bobot maksimal sekitar 700 kilogram. Karena tujuh penumpang, jika bobot satu orang 70 kilogram artinya sudah 490 kilogram, sisanya dimanfaatkan bawa barang. Jangan berlebihan intinya safety harus diperhitungkan selama liburan,” kata Didi.

Selain memperhatikan kapasitas angkut, mobil juga perlu diperiksa secara menyeluruh sebelum dibawa berlibur. Ada beberapa sektor yang wajib diperhatikan sebelum jalan jauh, yakni periksa kondisi mesin atau lakukan servis, ganti oli dan lain-lain. 

Selain itu periksa juga komponen lain di luar mesin agar perjalanan tetap aman. Seperti ketebalan ban, minyak rem. Dan kondisi wiper karena masuk musim hujan tentu parts yang bertugas untuk menyeka air di kaca itu harus berfungsi maksimal.