Rapor Mario Aji Balapan di Moto3 Junior, Naik Kelaskah?
Sedangkan pada race kedua, Mario start dengan baik dan mengikuti grup terdepan. Namun, satu pebalap menyenggol Mario di tikungan 1 dan membuatnya terdorong hingga posisi ke-12. Setelah itu, Mario berhasil kembali mengejar grup terdepan. Saat berada di posisi ke-5, satu-satunya pebalap Indonesia di balapan ini mengalami insiden dan akhirnya terjatuh saat balapan tersisa empat lap terakhir.
“Ini merupakan salah satu akhir pekan terbaik bagi saya di FIM CEV. Setiap hari kami mencatat kemajuan, baik untuk set-up motor maupun gaya balap. Hingga akhirnya bisa finis pada posisi ke-6 dan ke-7. Pada balapan terakhir, saya sangat percaya diri, baik dengan motor maupun diri saya. Namun sayang saat sudah di posisi ke-5, saya terlalu keras mengerem dan akhirnya terjatuh. Ini adalah kesalahan saya, tetapi saya senang dengan kemajuan yang kami dapatkan selama akhir pekan ini. Terima kasih atas dukungannya selama musim balap tahun ini. Ini hasil terbaik saya untuk Indonesia," ujar Mario.
Meski absen dalam 4 putaran yaitu putaran 1 dan 2 terkait situasi pandemi Covid-19, serta tidak ikut putaran 3 dan 4 akibat cidera tangan yang alaminya, Mario Suryo Aji menutup musim balap FIM CEV 2020 dengan berada di posisi ke-16 klasemen akhir dengan raihan 23 poin. Hasil ini merupakan capaian positif bagi alumni Astra Honda Racing School tersebut di kancah balap International.
”Kami sangat senang Mario berhasil menutup jalannya balapan FIM CEV pada musim 2020 ini dengan capaian positif. Tidak hanya hasil akhir, Mario juga tunjukan semangat juang tinggi di setiap balapan. Musim balap tahun ini memang sedikit berbeda, tetapi kami tetap akan terus berupaya konsisten menemani pebalap muda Indonesia mengejar mimpi mereka dalam berbagai situasi dan kondisi. Kami berharap semakin banyak pebalap Tanah Air yang membanggakan Bangsa Indonesia di ajang tertinggi,” pungkas Andy Wijaya, Deputy General Manager Marketing Planning & Analysis AHM.
Baca juga: Sembuh dari Cidera, Mario Aji Kirim Kabar Membanggakan dari Spanyol

Pembalap Indonesia Bakal Ramaikan MotoGP Aragon 2024

Veda Ega dan Adenanta Putra Cetak Sejarah di ARRC Sirkuit Mandalika

Herjun Atna Bawa AHRT Raih Podium Tertinggi di Seri Perdana ARRC 2024

ARRC Buriram 2024: Pembalap AHRT Bidik Gelar Juara SS600 dan Pertahankan Gelar AP250

Rheza Danica Juara, Pembalap AHRT Dominasi Papan Atas Klasemen ARRC 2023

Profil Veda Ega Pratama, Pembalap Indonesia Pertama yang Juara Asia Talent Cup

Arbi Akhiri Kompetisi JuniorGP 2023 Lebih Baik dari Musim Lalu

Pembalap Astra Honda Rebut 2 Gelar Juara di Kejurnas Mandalika Racing Series 2023

Pembalap Asal Magetan Mario Aji Naik Kelas ke Moto2

Pembalap Asal Purworejo Bakal Debut di Kejuaraan Dunia GP Mandalika

Max Verstappen Sebut Marc Marquez Perlu Belajar ke Francesco Bagnaia

Bos Pramac Sebut Bagnaia Jadi Juara Dunia di MotoGP 2025 Bukan Marc Marquez

Pedro Acosta Bakal Direkrut Ducati Jika KTM Mundur dari MotoGP?

Jika Sudah Mendapatkan Ini Bersama Ducati Marc Marquez Siap Pensiun
