Jack Miller Lelang Tear Off Quartararo yang Membuatnya Gagal Finsih
100kpj – Pada MotoGP Emilia Romagna lalu, Jack Miller terlihat sangat kecewa karena dia harus masuk ke pit duluan sebelum bendera finish dikibarkan. Dia terlihat protes kepada kru tim.
Setelah dicek ternyata terdapat sobekan tear off atau pelapis kaca helm milik Fabio Quartararo yang terdapat di filter udara, sehingga menyumbatnya dan akhirnya Ducati Desmosedici yang digebernya tidak maksimal.
"Fabio Quartararo, saya menemukan sesuatu milikmu (emoji tertawa). Pada lap kedua, motor saya menyedot tear-off dan menutupi saringan udara," kata Jack Miller dalam unggahan Insta Story di akun Instagram pribadinya.
Tak selesai sampai disitu, pada sesi free practice hari pertama di sirkuit Barcelona, Pembalap yang membela tim Pramac Ducati ini tetap membawa tear off yang terdapat nomor 20, dan mengungkapkan akan melelang suvenir dari Misano.
"Mungkin aku akan melelangnya untuk tujuan aman, saya tidak tahu. Mungkin hasil lelangnya akan disumbangkan untuk acara seperti Two Wheels for Life atau semacamnya," bilang Jack Miller yang dikutip dari Tuttomotoriweb, Selasa, 29 September 2020.
Uniknya pada MotoGP Misano jilid kedua tersebut, Francesco Bagnaia yang menjadi rekan satu timnya Jack Miller juga menganggap bahwa dirinya terjatuh lantaran bannya menginjak tear off yang tercecer di sirkuit.
Bahkan menurutnya, seperti yang dilansir dari Motorsport perlu dibuat aturan khusus mengenai tear-off. Karena menurut Bagnaia tidak mungkin membersihkan trek setiap saat selama kualifikasi, latihan atau race.
Karena terdapat pembalap yang berada di lintasan, makanya mungkin untuk membuat hukum yang mengatakan pembalap boleh membuang tear off di suatu bagian sirkuit.
Baca juga: Miller Gagal Finis karena Benda di Helm Quartararo, Sepele tapi Fatal
Pembalap tim satelit Ducati itu memberi contoh seperti di trek lurus. Dengan begitu, petugas sirkuit alias marshal bisa membersihkannya lebih baik dan hanya di bagian sirkuit itu saja.
"Tapi, saya tidak tahu pasti, penting untuk mengatakan ini. Sebab, Jack tidak cukup cepat untuk memenangi balapan, tapi untuk masuk di tujuh besar. Dia sedang bersaing untuk gelar juara dunia," pungkas Bagnaia.
Baca juga: Francesco Bagnaia Merasa Ada Hal Misterius yang Membuatnya Terjatuh