Demi Keselamatan dan Nyawanya Galang Hendra Berhenti Balapan

100kpj – Pembalap Indonesia satu-satunya yang berlaga di World Supersport alias WorldSSP600, yakni Galang Hendra yang membela tim bLU cRU Yamaha WorldSSP by MS Racing, harus rela memutuskan untuk berhenti balapan. Hal tersebut lantaran Galang Hendra lebih memilih untuk keselamatan dan nyawa dirinya

Galang Hendra musim 2020 ini berkarir di ajang balapan paling bergengsi di dunia dengan menggunakan motor produk massal berkapasitas mesin 600cc, pembalap binaan Yamaha Indonesia ini telah menyelesaikan 6 seri selama musim 2020, dengan berada di posisi ke 22 dengan perolehan poin 9, dari 26 pembalap yang telah mendapatkan poin pada klasemen sementara.

Galang Hendra Kecelakaan di Race Pertama

Mengawali perjalanan race pertama balap dunia World Supersport 600 (WorldSSP) musim 2020 seri ke-6 yang digelar di Sirkuit Catalunya, Spanyol. Galang Hendra Pratama bertarung dari starting grid ke-17.

Sayangnya, saat race 1 berlangsung, Galang Hendra mengalami crash di lap awal pada tikungan ke-4. Racer asal Yogyakarta usia 21 tahun ini dibawa ke medical center untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dikabarkan tidak ada cedera patah tulang tetapi mengalami nyeri pada bagian tangan kanannya.

Galang Hendra meminta maaf karena akibat dari kecelakaan, dirinya tidak bisa melanjutkan lomba sekaligus menghentikan langkahnya untuk memperoleh tambahan poin untuk mendongkrak posisinya di klasemen sementara.

"Sayangnya saat masuk tikungan ke-4 saya sempat besenggolan dengan pembalap lain sehingga mengalami crash. Saat sesi superpole saya sudah menemukan set up motor yang lebih baik dari sesi FP, yang saya rasakan sakit saat ini pada bagian pergelangan tangan kanan, Alhamdulillah dari hasil pengecekan tidak ada retak. Saya berharap besok dalam keadaan fit dan dari tim medis bisa mengizinkan untuk mengikuti warm up dan race 2,” tegas Galang Hendra

Galang Hendra Memutuskan untuk Berhenti Balapan

Setelah menunggu keputusan dari medical center, akhirnya Galang Hendra diizinkan untuk mengikuti balapan pada race kedua. Balapan dimulai Galang Hendra sempat merangsek di urutan ke 13, namun balapan baru berjalan dua lap Galang Hendra terjatuh pelan di tikungan ke-10, karena tidak kuat lagi menahan laju motor Yamaha YZF-R6 dalam momen pengereman.

Hal yang dilakukan merupakan langkah yang tepat, pasalnya Galang Hendra lebih memilih untuk bermain aman karena dapat beresiko lebih buruk. Karena masih ada 2 seri atau 4 race WorldSSP lagi. Adapun seri lanjutan WorldSSP akan dihelat pada 2-4 Oktober di lintasan Magny Cours, Perancis.

"Mohon maaf saya berhenti balapan pada race ke-2 karena tangan saya sudah tidak mampu untuk melakukan pengereman. Saya sudah berusaha di lap awal bisa berada di posisi 13. Akan tetapi saya berpikir untuk safety agar bisa mengikuti 2 seri yang tersisa,” beber Galang Hendra.

Untuk meneruskan balapan pada seri selanjutnya, Galang Hendra masih ada waktu istirahat sekitar 2 minggu, sehingga Galang Hendra bisa melakukan recovery pada cedera yang dialami dan siap kembali bersaing untuk menambah pundi 9 poin yang sudah dimiliki.