Foto-foto Ini Ungkap Betapa Ngerinya Insiden Maut di MotoGP Austria
100kpj – Balapan yang digelar di sirkuit Red Bull Ring, Austria, menyisakan satu peristiwa yang sulit dilupakan penonton, yakni kecelakaan maut yang menimpa Johann Zarco dan Franco Morbidelli. Selain mereka, kejadian itu juga hampir menyeret Valentino Rossi serta Maverick Vinales.
Kala itu, motor keduanya keluar gravel, lalu terpental dan melayang-layang di udara. Parahnya, motor tersebut kembali mengarah ke lintasan. Sehingga, hampir menimpa tubuh Vinales dan Rossi. Banyak penonton yang kemudian ngeri dan menyampaikan rasa takutnya di media sosial.
Baca juga: Bayangkan, Gimana Jadinya jika Tubuh Rossi Tertimpa Motor Morbidelli?
Seberapa ngeri?
Dalam perlombaan, untuk mengukur seberapa ngeri suatu kejadian, kita bisa melihat bukti-bukti video atau gambar. Pada kejadian itu, motor Morbidelli dan Zarco berputar-putar tak karuan. Bahkan, salah satu motor tersebut ada yang melintas tipis di depan wajah Vinales. Berselisih sepersekian detik saja, kematian mungkin saja terjadi.
Bukan hanya itu, saking dekatnya dengan motor yang terpental, Vinales sampai menutup kepalanya dengan kedua tangan. Kendali kendaraan dia lepas demi menyelamatkan dirinya. Pembalap Spanyol itu juga sempat merundukkan kepalanya sedikit lebih ke bawah.
Rossi sampai shock
Jika tak mengerikan, mana mungkin Rossi sampai sedemikian shock-nya? Pembalap berjuluk The Doctor itu menatap nanar orang di sekelilingnya seakan belum percaya dengan apa yang baru saja terjadi. Dia terlihat masih ketakutan.
Karuan saja, dia juga berjarak tipis dari motor Morbidelli yang terpental. Bahkan, kendaraan yang telah hancur itu melintas sekelebat di depan wajah Rossi. Sehingga, ia menyaksikan dengan jelas betapa ngerinya peristiwa tersebut.
Pada kesempatan itu, komentator WSBK, Michael Hill mengatakan, Rossi beruntung masih bisa hidup. Sebab, kejadian tersebut mungkin saja bisa merenggut nyawanya.
"Saya bahkan tak bisa membayangkan apa yang bisa terjadi di sini. Nyawa Valentino Rossi sudah berada di ujung tanduk. Terima kasih, Tuhan, semua orang lolos dari cedera," kata dia.