Stoner Sedih Banget Lihat Rossi Terbuang dari Tim Pabrikan
100kpj – Masa depan Valentino Rossi masih belum menemui kejelasan di MotoGP 2021 usai dipastikan terdepak dari tim Monster Yamaha. Kondisi tersebut membuat sedih legenda MotoGP, Casey Stoner.
Diketahui Fabio Quartararo menggantikan posisi Rossi, dan akan berduet dengan Maverick Vinales hingga 2022. Masuknya Quartararo menggantikan posisi Rossi memang bukan hal yang mengejutkan lagi.
Baca Juga:
Seksinya Sales Mitsubishi yang Diperiksa KPK Gara-gara Pajero Sport
Ayah Ini Terjunkan Mobil ke Jurang Demi Bunuh Diri Bersama 2 Putrinya
Mengingat prestasi apiknya sebagai rookier di musim lalu, walau memakai motor dengan spek di bawah tim pabrikan. Pembalap berjuluk 'El Diablo' atau Sang Iblis sukses naik podium di tujuh balapan, dan enam kali merebut pole position.
Berbeda dengan Rossi yang meraih capaian kurang baik di MotoGP 2019. Pembalap veteran asal Italia itu hanya menempati peringkat ketujuh dan hanya dua kali naik podium tanpa sekali pun finis pertama.
Dengan hadirnya pembalap berusia 21 tahun itu, membuat masa depan Rossi kian dipertanyakan. Namun diprediksi kuat bila pembalap asal Italia itu akan menggantikan Quartararo di Petronas SRT pada musim depan.
Jika tak mau bergabung dengan tim lain, bukan perkara mudah bagi Rossi mengingat usianya yang sudah tak muda lagi. Situasi ini membuat Stoner kecewa, sebab Rossi masih memiliki kemampuan untuk meraih kemenangan.
Asalkan, pembalap asal Italia tersebut berada di tim yang tepat. Stoner bukan tanpa alasan mengucapkan hal itu, pasalnya dia sudah sangat paham kekuatan dan kehebatan Rossi saat bertarung pada era 2007-2010 silam.
"Sangat mengecewakan melihat seseorang yang dulu diinginkan semua tim jadi begini. Dulu, semua orang ingin menghabiskan uangnya agar Rossi bergabung. Tapi sekarang kemungkinan akan diturunkan di tim satelit," kata Stoner, dikutip FOX Sports.
"Saya pikir Valentino masih memiliki potensi untuk mendapatkan beberapa hasil hebat. Saya tidak meragukannya, karena kemenangan tak bisa hilang begitu saja darinya. Tapi sungguh sedih melihatnya tak lagi mengancam dalam perebutan podium seperti dulu," sambungnya.
Baca Juga:
Hot! Pertamina Bakal Hapus Premium dan Pertalite dari Daftar Jual BBM
Canggihnya MPV Baru Wuling, Jamin Bikin Kijang Innova Keringet Dingin
Merek Mobil Terlaris per Mei 2020, Siapa Bisa Rebut Mahkota Toyota?
Di sisi lain, setelah mengalami penundaan akibat pandemi virus Corona COVID-19, MotoGP 2020 akan kembali digelar pada 18 Juli dengan seri pembuka di Jerez, Spanyol Melansir laman resmi MotoGP, balapan musim ini akan digelar 13 seri dengan balapan-balapan awal digelar tanpa penonton guna mencegah penularan COVID-19.
Selain itu, balapan di Jerez akan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat kendati Spanyol akan memasuki fase ketiga atau normal baru ketika MotoGP tiba di sana bulan depan.