Gara-gara Virus Corona, Balapan Formula E Akhirnya Dibatalkan

100kpj – Virus Corona memang dapat berdampak pada beberapa aspek termasuk dunia balapan, baik balap motor maupun balap mobil. Hal itu disebabkan karena menyebarnya peredaran virus Corona yang tidak hanya melanda China, tapi saat ini virus Corona sudah menyebar ke sekitar 73 negara.

Sebelum di umumkan bahwa MotoGP akan menunda seri pertamanya di Qatar untuk ajang balapan kelas paling utama, Formula E lebih dulu sudah memastikan untuk menunda balapannya yang sudah dijadwalkan, untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona.

Gelaran Formula E di Sanya, Hainan, China terpaksa harus dibatalkan. Karena China menjadi negara yang paling parah terpapar virus Covid-19. Sehingga balapan yang seharusnya digelar pada 21 Maret 2020 mendatang, dan kelangsungannya dibekukan terlebih dulu sambil menunggu perkembangan.

Keputusan penyelenggara didasari atas rekomendasi dari WHO (World Health Organization), yang menyebutkan virus corona sudah menjadi bencana global. Manajemen Formula E, menegaskan harus mengambil langkah ini untuk melindungi seluruh elemen yang terlibat.

Balap mobil listrik pertama di dunia itu, belum menentukan kapan jadwal tunda digelar. Sebab, mereka masih melakukan monitor sebelum memutuskan potensi jadwal ulang event.

"Keputusan yang diambil, setelah berdiskusi dengan pemerintah provinsi Hainan, Sanya, bersama Formula E dengan didukung FIA, CAMF, serta sponsor, kami sudah sepakat untuk tak menggelar balapan 21 Maret 2020," begitu pernyataan resmi Formula E dilansir Crash.

"Mempertimbangkan, WHO yang sudah menjadikan status virus corona sebagai darurat internasional, kami harus mengambil langkah untuk menjaga keamanan dan kesehatan seluruh elemen yang terlibat," lanjut mereka.

Formula E menyatakan harus mempertimbangkan kondisi yang sudah berlangsung selama beberapa periode ke depan. Sebab, itu bisa menjadi faktor penentu apakah Formula E China bisa ditunda di waktu lain atau harus benar-benar dibatalkan.