Biaya di MotoGP 10 Kali Lipat Lebih Mahal dari WSBK, Benarkah?
100kpj – Namanya juga ajang adu kencang motor prototype sehingga motor yang dipakai di MotoGP memang istimewa, pasalnya motor tersebut dibekali dengan spesifikasi khusus yang telah disesuaikan dengan kebutuhan balap.
Makanya tidak heran jika selain jadi ajang balapan paling bergengsi di dunia, MotoGP juga jadi ajang balapan yang menghabiskan banyak uang. Butuh modal yang kuat, untuk bisa ikut di ajang tersebut selama satu musim.
Hal itu ternyata yang menjadi pertimbangan Kawasaki tidak ikutan balap di MotoGP, pasalnya dalam waktu dekat ini pabrikan motor yang identik dengan warna hijau ini tidak akan ikut serta dalam gelaran MotoGP.
Kawasaki menarik tim pabrikannya dari MotoGP pada tahun 2008, sementara pada tahun 2009 Hayate Team masih menggunakan motor Kawasaki dengan pembalapnya kala iu Marco Melandri.
Satu tahun setelah tim pabrikannya mengundurkan diri dari MotoGP, Kawasaki memutuskan untuk fokus dengan kekuatan penuh di World Superbike (WSBK), di ajang tersebut Kawasaki pun berhasil meraih sukses.
Di World Superbike Kawasaki kompetitif di semua kelas, bahkan meraih enam gelar dunia di kelas tertinggi. Bersama Jonathan Rea, Kawasaki berhasil menjadi yang tercepat selama lima musim terakhir.
Baca juga: Diaspal Juli 2020, Sirkuit Mandalika Dijamin Tidak Banjir
Atas keberhasilannya tersebut, Dorna Sport sebagai promotor dari MotoGP dan WorldSBK konon mengajak kembali Kawasaki untuk kembali bermain di MotoGP. "Tapi MotoGP bukanlah hal yang tepat bagi kami," ungkap Yoshimoto Matsuda, Project Leader Ninja ZX-10RR seperti yang dilansir dari Speedweek.
Selain itu, regulasi yang ada di MotoGP lebih rumit jika dibandingkan dengan WorldSBK. Makanya Kawasaki memutuskan bahwa MotoGP bukan sesuatu pilihan yang tepat untuk Kawasaki.
Apalagi biaya untuk mengikuti ajang balapan MotoGP sangat mahal. "MotoGP terlalu mahal untuk Kawasaki. Ini adalah keputusan dari bagian finansial kami. MotoGP butuh dana setidaknya 10 kali lipat dibanding WorldSBK," terang Ichiro Yoda, Kawasaki Racing Team Director.
Baca juga: Jangankan Bawa Motor, Cedera Bikin Marquez Sulit Angkat Gelas Air