Komponen Motor MotoGP ini Harganya Setara Rumah Mewah di Jakarta
Seperti yang diungkapkan oleh Alex Giussani, direktur teknis Suter Industries yang merupakan salah satu pemasok sasis di Moto2. Giussani mengaku bahwa angka yang mencapai ratusan ribu Euro itu harganya saat ini ketika lengan ayun tersebut sedang diteliti dan dikembangkan. "Kalau proses pengembanganya sudah selesai, estimasiku harga swingarmnya hanya 20 ribu Euro," beber Giussani.
Lalu apakah fungsi dari lengan ayun yang terbuat dari karbon ini penting, bagi perkembangan MotoGP? Direktur Teknologi MotoGP Corrado Cecchinelli menjelaskan bahwa serat karbon cocok digunakan dengan permukaan lebar, jadi sangat cocok digunakan jadi bahan lengan ayun, karena lengan ayun didesain untuk kaku.
"Selain kaku, swing arm haruslah kuat dan ringan. Hampir semua swing arm akan lebih ringan jika dibuat dari serat karbon dibanding alumunium, jika swing arm berbahan alumunium dipaksakan dibuat kaku, bakal mudah pecah dan patah. Itulah kekurangan alumunium yang segera ditutup oleh bahan serat karbon," pungkas Cecchinelli yang dilansir dari Crash.net.
Baca juga: Pembalap Malaysia Gajian 1 Juta Euro, Lalu Rossi Berapa?
(re2)