Bos Ducati Ungkap Kepindahan Marc Marquez Tinggal Menunggu Waktu

100kpj – General Manager Ducati Corse Luigi (Gigi) Dall'Igna terang-terangan mengatakan Marc Marquez sangat ingin bergabung ke Ducati. Dia juga mengungkapkan bahwa kepindahan pembalap asal Spanyol itu tinggal menunggu waktu.

Marquez memang belum memutuskan masa depannya hingga kini, dan kontraknya di Honda sendiri hingga 2024. Akan tetapi, belakangan Marquez disebutkan sudah ingin pindah, menyusul performa motor Honda yang terus menurun.

Juara MotoGP 6 kali itu dikaitkan dengan Gresini Racing yang memakai motor Ducati. Jika, benar pindah maka akan berduet dengan sang adik, Alex Marquez.

Dall'Igna mengakui jika Marquez adalah pembalap hebat. Maka itu, kepindahannya ke Ducati dinilai sebagai hal yang menyenangkan.

"Marc adalah salah satu pebalap terkuat dalam sejarah (MotoGP). Jadi fakta bahwa dia sangat ingin bergabung dengan Ducati sungguh menyenangkan," ujar Gigi dikutip situs Sky Italia, Senin 2 Oktober 2023.

"Dia telah memutuskan untuk meninggalkan Honda dan pindah ke Ducati. Hal ini menggarisbawahi fakta bahwa dia menginginkan tim kami, motor kami," lanjutnya.

Lebih lanjut, dia mengungkapkan bahwa Marquez masih mengurusi kepindahannya ke Ducati. Sementara itu, Ducati sendiri masih fokus ke perebutan gelar juara dunia MotoGP di musim ini.

"Ini yang saya dengar, lalu yang jelas memang belum ada pengumuman resminya. Saya kira masih banyak yang harus dilakukan dan menurut saya itu kontrak yang rumit buat diputuskan," papar Gigi.

"Kedatangannya masih harus dipastikan, belum ada pengumuman resmi. Namun selain itu kami fokus pada kejuaraan saat ini, yang masih memiliki banyak hal untuk dilakukan. Dan kami masih memiliki banyak balapan yang harus dijalani."

"Marquez, bagi banyak orang, adalah alasan, pembalap yang merepotkan: tentu ada kekhawatiran bahwa dia bisa merusak keseimbangan yang ada di semua tim Ducati. Tapi ini pada akhirnya akan menjadi bagian dari permainan dan terserah pada kami untuk mengelola situasi ini secara pandai," pungkasnya.