Tiket Formula E Diklaim Ludes Terjual, Tapi Kenapa Banyak Bangku Kosong?

100kpj – Formula E Jakarta 2023 telah berlangsung, Minggu 4 Juni 2023 di Jakarta International E-Prix Circuit, atau JIEC Ancol, Jakarta Utara. Sudah dua kali ajang balap mobil listrik super cepat itu hadir di Indonesia.

Untuk menyaksikan Formula E di JIEC Ancol, penyelenggara menjual tiket dengan harga paling murah Rp750 ribu per hari, Rp1-1,5 juta untuk kelas Grandstand, lalu Deluxe Suite Rp10 juta, dan Royal Suite Rp12 juta.

Meski tergolong mahal untuk menonton jet darat pelahap seterum tersebut, namun PT Jakarta Propertindo (JakPro) sebagai penyelenggara mengklaim bahwa tiket dari semua kategori ludes terjual.

“Ludesnya tiket menunjukkan tingginya antusias masyarakat terhadap balapan Formula E. Sebanyak 40 ribu penggemar Formula E akan memadati sirkuit,” ujar Direktur Utama JakPro, Iwan Takwin dalam keterangannya sebelum balapan dimulai.

Namun kenyataannya, masih ada bangku yang kosong saat balapan berlangsung kemarin, menurut pantauan Antaranews saat acara, dikutip, Senin 5 Juni 2023, hampir semua kursi tribune Grandstand masih kosong.

Bahkan saat menemui salah satu penonton, ada panitia yang menawarkan untuk naik kelas, atau upgrade tiket secara gratis untuk mengisi kekosongan kursi di kategori Grandstand.

“Tadi ditawarin, mau upgrade apa enggak, terus dapat free. Ya, Alhamdulillah,” ujar Hani salah satu penonton yang ditemui Antaranews.

Balapan jet darat bertenaga listrik yang berlangsung di Ancol itu menelurkan juara baru. Pembalap Maserati MSG Racing, Maximillian Gunther menjadi juara untuk pertama kalinya di seri ke-11 dengan catatan waktu satu menit 9,37 detik.

Max mengatakan, pencapaiannya tersebut merupakan perkembangan yang fantastis, sehingga dia sangat bersyukur dan senang, berkat kerja keras bersama tim bisa menjadi yang tercepat dibandingkan pembalap lain.

“Saya menikmati balapan di sini, dan mampu melakukan yang terbaik,” ujar pembalap Maserati kelahiran Jerman tersebut.

Sementara urutan kedua ada Jake Dennis dari Avalance Andretti dengan selisih waktu 2,82 detik. Meski menjadi lawan di area sirkuit, dia tetap kagum dengan Max.

“Saya piker Max dan Maserati melakukan pekerjaan yang baik. Saya berharap bisa memberikan hasil yang lebih baik di balapan-balapan mendatang,” kata Dennis.