Suzuki Cabut Balap di MotoGP Karena Duitnya Digunakan untuk Ini
100kpj – Pabrikan Suzuki sudah dipastikan tidak akan ikut balapan di MotoGP pada musim balap 2023, selain MotoGP Suzuki juga menghentikan balapannya di balapan ketahanan.
Pasalnya, pabrikan Hamamatsu ini menyetop segala aktivitasnya di dunia motor sport, Suzuki cabut dari ajang balap ketahanan FIM Endurance World Championship (FIM EWC), pada akhir Desember 2022 nanti, seluruh media sosial balap Suzuki juga ditutup.
Salah satu alasannya seluruh dana balapnya, akan dialihkan dalam pengembangan kendaraan ramah lingkungan menuju netralitas karbon.
Suzuki mengalami masalah finansial, yang kurang ideal akibat pandemi berkepanjangan dan perang Ukraina dan Rusia.
Situasi ekonomi ini, bikin Suzuki mengalihkan segala biaya dan sumber daya manusia untuk mengembangkan teknologi baru daripada ikut balapan.
Hal ini juga dibenarkan oleh Direktur Pemasaran Suzuki, Noubu Fujii, pihaknya sedang berinvestasi untuk mencapai netralitas karbon.
"Salah satu alasannya adalah untuk berinvestasi dalam netralitas karbon. Ini bukan hanya tentang elektrifikasi. Suzuki saat ini sedang mengkaji berbagai kemungkinan," kata Noubu Fujii dikutip dari Motorcyclenews, Senin, 12 Desember 2022.
Sementara itu, Paul de Lusignan, Director of Motorcycles Suzuki Great Britain mengatakan, hengkangnya Suzuki dari kejuaraan balap dunia juga menjadi batu loncatan untuk mengembangkan produk baru.
Sebab alokasi dana serta pengalaman di ajang kejuaraan menjadi modal buat Suzuki. "Keluar dari MotoGP adalah tentang menggunakan sumber daya untuk menjawab pertanyaan tentang motor mana yang harus dikembangkan Suzuki, yang memenuhi syarat dan hukum dengan netralitas CO2," kata Paul de Lusignan.
Dirinya menambahkan bahwa, pihaknya akan terus meluncurkan model-model baru dan menunjukkan hal-hal baru.
"Dan para insinyur yang telah memberi kami pengetahuan ini dari motorsport semuanya akan terus bekerja dalam produksi," pungkasnya.