Jajal Ducati GP23 Lebih Cepat dari Bagnaia, Begini Kata Enea Bastianini
100kpj – Enea Bastianini akhirnya diberi kesempatan untuk menjajal motor Ducati Desmosedici milik tim Ducati Lenovo, di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.
Yup, Enea sudah menjalani aktivitasnya sebagai pembalap pabrikan Ducati yang tandemnya adalah Francesco Bagnaia, pembalap yang meraih gelar juara dunia MotoGP musim ini.
Pertama kali jajal Ducati Desmosedici GP23 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, cacatan waktu yang diraih Enea Bastianini lebih cepat dari Francesco Bagnaia.
Dengan total melahap 54 lap, waktu tercepat yang diraih Enea Bastianini 1 menit 30.592, dengan meraih posisi 10, sementara Bagnaia berada di tempat ke-12 dengan waktu 1 menit 30.655 setelah menyelesaikan 59 lap.
Berhasil menjajal Ducati Desmosedici GP23, Enea Bastianini berkomentar bahwa rasanya sama dengan motor yang digunakan ketika masih masih bersama tim Gresini Racing, bedanya motor barunya ini terasa lebih stabil.
Enea Bastianini pun mengaku sangat senang, karena memakai wearpack Ducati Lenovo Team, bagi seorang Enea Bastianini adalah mimpi yang menjadi kenyataan.
"Tes hari ini terutama untuk mengenal tim saya dan berkenalan dengan anggota baru. Saya memiliki kepala kru baru, dan hanya insinyur elektronik yang sama dengan yang saya miliki di tim Gresini. Itu adalah kontak pertama yang positif, dan saya menyukai suasana di dalam box," bilang Bastianini dikutip dari pernyataan resmi.
Lebih lanjut Enea Bastianini menambahkan bahwa dirinya juga mencoba beberapa solusi aerodinamis baru.
Hasilnya positif, tetapi bagi Enea dirinya perlu mencoba motor di sirkuit lain, untuk mendapatkan masukan yang lebih jelas.
"Saya juga berhadapan dengan Pecco, punya rekan Juara Dunia adalah sumber motivasi yang hebat bagi saya." tambah Enea.
Selain itu, kesan positif terhadap Desmosedici GP23 juta diutarakan oleh Francesco Bagnaia. Hanya saja, pembalap yang akrab dipanggil Pecco ini, belum punya kesempatan untuk bersantai menikmati gelar juara dunia MotoGP yang diraihnya.
"Baik fairing baru dan mesin baru memberikan respon positif. Banyak pekerjaan untuk mengembangkannya sebaik mungkin, tapi tetap senang atas hasilnya," bilang Pecco.
Pecco mengaku setelah tes dirinya masih sibuk dengan urusan marketing untuk Ducati. "Setelah itu, saya akan mencoba untuk istirahat, menikmati gelar juara dan liburan musim dingin." pungkas Bagnaia.