Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Selesai Balapan di MotoGP Thailand Enea Bastianini Curhat Ini

MotoGP Thailand
Sumber :

Pembalap bernomor 23 ini mengungkapkan bahwa pada sepuluh lap awal cukup sulit. "Saya akui sangat takut, tak bisa melihat apapun. Kemudian hujan mulai mereda dan saya pikir finis posisi enam adalah kemampuan terbaik dan bisa meraihnya, ini sudah bagus. Sekarang kita harus yakin di tiga balapan terakhir, persaingan di klasemen titel Juara Dunia sangat ketat dan ada potensi menjadi banyak pemenang," ujar Bastianini.

Senada dengan Bastianini, Fabio Di Giannantonio mengatakan bahwa kondisi lintasan yang basah membuat dirinya tak bisa mendapat cengkeraman ban yang baik.

“Saya kehilangan banyak cengkeraman di tikungan keluar dan meskipun sangat kuat di pengereman. Tapi tidak dapat cengkeraman saat berakselerasi. Saya kehilangan banyak tempat di tiga lap pertama," ujar pembalap yang akrab dipanggil Diggia ini.

Diggia menambahkan diriya sangat menyayangkan, padahal ini adalah balapan yang diyakini di mana kami bisa melakukannya dengan baik, tetapi kami tidak berada di tempat yang tepat dalam hal persiapannya.

Sementata itu, menurut Rommy Averdy, Federal Oil Brand General Manager mengatakan bahwa, kedua pembalap sudah berusaha maksimal dengan menggunakan motor yang sudah sesuai dengan rekomendasi ahli untuk bisa finis di MotoGP Thailand.

"Melihat kondisi lintasan basah dan posisi start yang sebetulnya sangat strategis, terbilang beruntung keduanya bisa finis tanpa banyak kendala. Enea Bastianini bisa membawa tambahan poin penting untuk persaingan klasemen Juara Dunia MotoGP 2022, tentunya ini akan memberikan semangat untuk menghadapi seri selanjutnya," ujar Rommy.

Bastianini saat ini berada di posisi 4 klasemen Juara Dunia MotoGP 2022 dengan perolehan 180 poin, hanya terpaut 39 poin dari pemegang puncak titel Fabio Quartararo. Sedangkan Diggia masih tetap di posisi 20 mengantongi 23 poin.

Berita Terkait
hitlog-analytic