Mainan Baru Valentino Rossi di Dunia Virtual

100kpj – Setelah memutuskan untuk pensiun, Valentino Rossi lebih fokus untuk ikitan balap mobil.

Saat ini The Doctor juga memasuki web3, dengan mendirikan proyek baru yang didedikasikan mengembanhkan brand VR46 di dunia metaverse, game dan NFT.

Perusahaan tersebut bertujuan merancang dan mengembangkan konten unik untuk Valentino Rossi, VR46 Metaverse lahir dari persatuan dengan The Hundred, sebuah perusahaan induk media Italia yang bertanggjng jawab mengembangkan pengalaman virtual untuk fans Rossi di seluruh dunia.

Tak hanya penggemarnya Valentino Rossi, VR46 Metaverse juga dapat merangkul penggemar motorsport dan gamer pada umumnya.  

“Memasuki sektor ini benar-benar menstimulasi petualangan yang saya putuskan, untuk dekati secara terstruktur bersama dengan beberapa mitra tingkat tinggi,” bilang Valentino Rossi dikutip dari Motorsport.

Lebih lanjut Valentino Rossi menjelaskan dirinya sangat senang bisa menjangkau penggemar di seluruh dunia, membawakan mereka atmosfer dan antusiasme untuk VR46 melalui teknologi baru.

"Saya yakin proyek ini menandai langkah maju yang vital bagi brand-nya,” tambah The Doctor.

Disamping itu, tujuan VR46 Metaverse adalah untuk menciptakan kembali, dalam dunia virtual, platform global yang didedikasikan untuk Rossi, VR46 Racing Team dan Akademi.

Selain itu, fans motorsport akan dapat menjalani pengalaman virtual mereka sendiri, dengan bertemu para pembalap, berinteraksi dengan pengguna lain, dan bahkan berlomba satu sama lain.

Menurut Jean Claude Ghinozzi, CEO VR46 Metaverse dan mitra The Hundred, mengungkapkan kegembiraan serta optimismenya dengan proyek terbaru Rossi ini.  

“Saya sungguh senang mengembangkan proyek ini, yang akan membawa ikon global seperti Valentino Rossi, untuk pertama kalinya, ke Metaverse. Dan saya yakin dia akan tahu bagaimana merevolusi dunia ini seperti yang telah dilakukannya dengan sepeda motor,” katanya.

Ghinozzi merupakan seorang eksekutif dengan pengalaman internasional panjang yang diperoleh antara Microsoft, Activision Blizzard, dan Electronic Arts dalam pengelolaan IP seperti Call of Duty dan FIFA.

Baca juga: Timnya Valentino Rossi Bakal Jadi Tim Satelitnya Yamaha?