Adiknya Valentino Rossi Mengaku Senang Pulang dari Sirkuit Mandalika
100kpj – Luca Marini adik tiri Valentino Rossi yang membela tim Mooney VR46 Racing Team, mengaku senang pulang dari Sirkuit Mandalika setelah melakukan sesi tes pramusim MotoGP.
Pasalnya pada sesi tes pra musim, Luca Marini mengaku hasil yang diraihnya cukup memuaskan.
Apalagi pada musim ini Marini menggunakan motor Ducati Desmosedici GP22, yang spesifikasinya sama dengan pembalap pabrikan.
Pada musim 2022 ini dari delapan motor yang diturunkan, ada lima Ducati Desmosedici GP22 yang diturunkan, sehingga secara kemampuan motor, tunggangan yang digunakan Marini sama dengan yang digunakan Francesco Bagnaia dan Jack Miller.
Marini bisa membuktikan kepercayaan Ducati yang memberikan motor baru, hal itu dibuktikan saat tes pra musim di Sirkuit Mandalika.
Bahkan pada tes pra musim hari kedua, Marini berhasil mencetak cacatan waktu tercepat 1 menit 31,289 detik.
Ketika Marini berhasil mencetak cacatan waktu terbaik, artinya penampilan Marini diharapkan bisa lebih baik dari musim lalu dan lebih mudah beradaptasi dalam menjinakkan motor Ducati.
"Saya merasa sangat puas selama tiga hari di Sirkuit Mandalika, saya merasa semua orang akan berusaha lebih keras untuk mengejar catatan waktu yang saya raih," bilang Marini dikutip dari Motorsport.
Lebih lanjut Marini mengklaim bahwa hasil tes di Sirkuit Mandalika bisa melampaui targetnya, apalagi Marini pada saat tes mencoba beradaptasi dan belajar memanajemen ban.
"Tapi tetap kami masih perlu bekerja lebih keras, apalagi saya merasa kami harus bekerja keras pada aspek elektronik, karena untuk balapan kami belum sempurna," tambah Marini.
Di Mandalika Marini merasa lebih baik dari hasil tes di Sepang, karena di Malaysia dia merasa terlalu banyak masalah untuk dapat menggeber motor.
Luca Marini merasa telah menjalani pramusim yang bagus, dan Marini berharap penampilannya bisa bagus ketika balapan di Qatar dan di seri-seri selanjutnya.
Meski sejujurnya Marini belum bisa melihat peta persaingan di MotoGP, karena pada sesi pra musim ada beragam kepentingan yang dilakukan oleh tim lain.
“Sejujurnya, saya belum melihat kecepatan pembalap lain, tetapi Honda tampaknya sangat kuat. Saya sendiri cukup kompetitif, seperti Ducati lainnya. (Fabio) Quartararo mungkin yang tercepat,” pungkasnya.
Baca juga: Kaget, Ternyata Ibunya Marini dan Rossi Paham Tentang Teknis Balapan