Sandiaga Uno Geram Usai Dengar MotoGP Mandalika Terancam Batal Digelar
100kpj – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Menparekraf RI, Sandiaga Uno turut mengomentari pernyataan CEO Dorna Sport, Carmelo Ezpeleta yang mengancam akan membatalkan MotoGP Mandalika seandainya pemerintah setempat memberlakukan karantina 14 hari,
Menurut Sandiaga, ancaman tersebut sepatutnya tak disampaikan pihak Dorna. Sebab, menurutnya, sebagai negara besar yang telah melakukan berbagai cara untuk memerangi pandemi, Indonesia tak bisa diancam pihak manapun.
"Kalau ada pihak mengancam tidak akan menyelenggarakan MotoGP karena penanganan (Covid-19), bangsa ini diatur pemerintah secara hukum, kita fokuskan penanganan pandemi dan kebangkitan ekonomi. Kita akan selesaikan kewajiban kita, tapi kita tidak terima diancam," ujar Sandiaga, dikutip Selasa 18 Januari 2022.
Baca juga: Tiket MotoGP Mandalika Bisa Dibeli di Pameran IIMS 2022
Lagipula, Sandiaga juga memastikan, para pelaku perjalanan dari luar negeri ke Indonesia, termasuk untuk pihak-pihak yang terlibat dalam kompetisi MotoGP, akan diterapkan sistem travel bubble atau gelembung perjalanan.
"Ini diterapkan menyeluruh ada periode karantina berlaku untuk kru dan ofisial MotoGP. Ini skema yang tepat, G20 sudah ujicobakan Desember 2021," tuturnya.