Gelar Juara Dunia Direbut Quartararo, Joan Mir Pengen Cepat 2022

100kpj – Ketika Fabio Quartararo mengunci gelar juara dunia MotoGP musim 2021, juara dunia MotoGP musim 2020 yakni Joan Mir hanya bisa menyaksikan balapan di dalam paddock.

Pasalnya saat balapan di Emilia Romagna di Misano, Joan Mir harus keluar sirkuit lebih cepat lantaran mengalami kecelakaan pada lap awal. Joan Mir menyenggol Danilo Petrucci, dan akhirnya hanya bisa balapan selama dua lap saja.

Joan Mir posisi ketiga dengan perolehan poin sebanyak 175 poin, sementara Francesco Bagnaia di posisi kedua dengan perolehan poin sebanyak 202 poin, selisih poin tersebut masih membuka kesempatan bagi Mir, untuk berjuang meraih posisi runner up.

Nah, akhir pekan ini para pembalap MotoGP kembali ke Portugal untuk menjalani balapan seri Algarve, setelah sebelumnya pada bulan April 2022 lalu, sirkuit Portimao menjadi tuan rumah MotoGP.

pada balapan pertama di Portimao, Joan Mir mampu finish diurutan ketiga, posisinya kala itu di belakang Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia, podium tersebut merupakan podium yang pertama untuk Joan Mir pada musim 2021 ini.

“Saya baik-baik saja, baterai (tenaga) saya sudah terisi dan bersemangat untuk memulai akhir pekan di sirkuit yang saya suka dan di mana motor kami bekerja dengan baik. Jadi, saya tidak sabar memulai dan menyingkirkan duri pada dua balapan sebelumnya,” ujar Mir.

Tapi meskipun kondisinya baik dan siap balapan, tapi hasil yang diraihnya tidak bisa mengubah kegagalannya, dalam mempertahankan gelar juara dunia MotoGP seperti yang diharapkannya.

“Sejujurnya, saya ingin cepat musim ini segera berakhir. Saya ingin finis di tiga besar, kami masih memiliki kesempatan untuk menunjukkan apa yang tidak bisa kami lakukan di Misano. Di sana kami tidak dapat menunjukkan potensi penuh,” kata Mir.

Lebih lanjut Mir menjelaskan bahwa dirinya ingin bisa bertarung untuk merebutkan posisi runner up, karena hal tersebut yang harus dilakukan Mir.

Setelah menjadi juara dunia pada 2020 dan menjaga peluang mempertahankan gelar hingga beberapa balapan lalu, pembalap berusia 24 tahun tersebut mengharapkan hasil yang lebih baik pada dua race pamungkas.

“Sebenarnya saya tidak berharap harus melakukan hal-hal ini di akhir musim. Jujur, saya tidak akan terlalu peduli apakah saya menyelesaikan musim di posisi kedua, ketiga, atau keempat. Yang saya inginkan adalah bangkit dan mempersiapkan untuk musim depan," pungkas Mir