Komentar Miring Joan Mir Usai Lihat Sirkuit Mandalika
100kpj – Setelah Marc Marquez dan Valentino Rossi, kini giliran pembalap Suzuki asal Spanyol, Joan Mir yang mengomentari Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Dia mengatakan, karakter lintasan yang terbuka mungkin bisa membahayakan pembalap.
Meski demikian, bukan berarti balapan di lintasan berbahaya tak menyenangkan. Bahkan, menurutnya, bisa jadi lebih menyenangkan lantaran memacu adrenalin pembalap. Lagipula, menurutnya, karakter Sirkuit Mandalika sangat unik dan selalu membuatnya penasaran.
Baca juga: Demi Kejar Quartararo, Joan Mir Bakal Gunakan Sasis Motor 2022?
Joan Mir mengaku, dirinya sudah melihat layout atau gambaran Sirkuit Mandalika melalui internet. Dia mengatakan, lintasan tersebut mengingatkan dirinya pada Sirkuit Sachsenring, Jerman sebelum dirombak seperti sekarang.
“Saya belum pernah melihat balapan di sirkuit jalan umum, tetapi saya telah melihat foto dan beberapa video. Sangat mengesankan melihat kondisi balapan bertahun-tahun lalu di Sachsenring lama,” ujar Joan Mir, dikutip dari Motosan, Jumat 1 Oktober 2021.
Seperti diketahui, Sirkuit Sachsenring, Jerman, pernah menggelar balapan grand prix dengan konsep lintasan di jalanan umum pada 1961 hingga 1972. Setelah vakum, Sachsenring kembali menggelar balapan kejuaraan dunia pada 1998, namun dengan konsep lintasan yang sudah tertutup.
Mengingat konsepnya yang terbuka, dia meminta pengelola lintasan bisa meningkatkan keamanan di sirkuit sepanjang 4,31 kilometer tersebut.
“Saya tidak berpikir Anda bisa mendapatkan tingkat keselamatan tinggi yang sama di jalan umum seperti yang dilakukan di sirkuit tertutup. Ada banyak rintangan dan saya menganggapnya berbahaya, terutama mengingat kekuatan motor yang digunakan di MotoGP,” kata dia.
Diketahui, Sirkuit Mandalika kemungkinan besar baru akan selesai beberapa bulan lagi dan bisa digunakan untuk menggelar MotoGP 2022.