Yamaha Hukum Vinales di MotoGP Austria, Rossi: Dua-duanya Memalukan!

100kpj – Monster Energy Yamaha menghukum pembalapnya, Maverick Vinales dengan melarangnya tampil di MotoGP Austria, akhir pekan nanti. Keputusan tersebut diambil usai Vinales melakukan aksi berbahaya pada perlombaan di seri sebelumnya.

Menurut keterangan Yamaha di laman resminya, Vinales diketahui memutar gas hingga batas mesin yang berpotensi membuat motor rusak parah. Hal tersebut menurut tim bisa membahayakan dirinya sendiri, pembalap lain, maupun mesin YZR-M1 yang dikendarainya.

Baca juga: Vinales Resmi Absen di MotoGP Austria 2021 Usai Dihukum Yamaha

Itulah mengapa, mereka akhirnya sepakat mengistirahatkan Top Gun di MotoGP Austria nanti. Parahnya, tim pabrikan tersebut memastikan tak akan menggunakan pembalap pengganti dan hanya mengandalkan satu pembalap, yakni Fabio Quartararo.

Situasi tersebut lantas menyita perhatian Valentino Rossi. Dia mengaku sedih melihat hubungan buruk yang terjadi antara Vinales dan timnya sendiri. Bahkan, menurutnya, kedua belah pihak telah melakukan tindakan memalukan.

“Saya sangat sedih dengan situasi ini, dari kedua belah pihak. Karena Maverick (Vinales) adalah teman saya, dia pria yang baik, dan juga Yamaha selalu tim saya dari waktu yang lama. Jadi, saya pikir itu memalukan untuk keduanya,” respons Rossi atas kejadian tersebut, dikutip dari Crash, Jumat 13 Agustus 2021.

“Sayang sekali untuk kejuaraan, sayang sekali tidak memiliki Maverick di trek dengan Yamaha. Saya pikir mereka dapat memperbaiki situasi dalam beberapa cara,” lanjutnya.

Lebih jauh, Rossi beranggapan, kombinasi Yamaha dan Vinales seharusnya bisa menuai hasil maksimal di kompetisi musim ini. Asalkan, kata dia, keduanya mau sungguh-sungguh bekerja sama.

“Karena bagaimanapun Maverick cepat, motor tahun ini cepat. Jadi, saya harap mereka bisa melakukannya. Berbicara dan memperbaiki situasi, lalu melihat Maverick di trek pada balapan berikutnya," kata dia.