Tampil Ancur-ancuran di MotoGP 2021, Joan Mir Dituding Tukang Ngeluh
100kpj – Ayah kandung Jorge Lorenzo, Chico Lorenzo turut mengomentari penurunan performa Joan Mir di MotoGP 2021. Dia mengatakan, pembalap Suzuki asal Spanyol tersebut tak mampu bersaing lantaran selalu gagal saat sesi kualifikasi.
Itulah mengapa, jika ingin tampil baik, Joan Mir diminta mampu memperbaiki posisi start-nya.
“Pada awal musim kami mengatakan bahwa Joan (Mir) seharusnya memperbaiki titik lemahnya, yaitu start, khususnya posisinya di grid,” ujar Chico, dikutip dari Motosprint, Kamis 5 Agustus 2021.
“Bahkan jika dia berhasil bangkit dengan sangat baik, dia gagal mencapai pembalap terdepan, bahkan saat dia finish di posisi tiga atau empat. Saya akan menyukai peningkatan di bidang ini di pihaknya,” lanjutnya.
Baca juga: Keteteran di MotoGP 2021, Joan Mir Ngeluh Motornya Lelet
Sebenarnya, kata Chico, hanya itu satu-satunya masalah yang harus diperbaiki Joan Mir di MotoGP. Namun, alih-alih memperbaikinya, juara dunia musim lalu tersebut justru menyalahkan timnya lantaran tak menggunakan perangkat holeshot di kendaraan.
Chico berkesimpulan, sebagai pembalap, Joan Mir belum benar-benar dewasa. Sebab, ketimbang mengeluh, dia seharusnya bisa mencari jalan keluar dari masalah yang dihadapinya.
“Salah satu kunci juara hebat adalah mampu menyelesaikan masalah, dan kualitas hebat yang dimiliki seorang juara adalah kemampuan mengatasi kelemahannya, untuk memperkuatnya.”
“Mari kita lihat Jorge Lorenzo, start adalah kelemahan terbesarnya dan kemudian menjadi kekuatannya,” tuturnya.
Lebih jauh, dia kemudian menyinggung pembalap Honda asal Spanyol, Marc Marquez yang hampir tak pernah mengeluh tentang kuda besinya. Setiap kali gagal menang, Marquez langsung mengevaluasi kinerjanya tanpa harus mencari kambing hitam.
“Dan jangan lupa tentang Marc Marquez, dia adalah pemecah masalah yang hebat, saya telah melihat dia benar-benar mengubah gayanya, dari agresif menjadi lebih halus ketika motor tidak cocok untuknya.”
“Kapan Marquez mengeluh tentang motornya? Tidak pernah, ini adalah salah satu keutamaan besar dari para juara yang hebat,” kata Chico.