Tim Petronas SRT Kembali Ditolak Pembalap WSBK

100kpj – Ketika tim lain fokus untuk menjalani kompetisi paruh kedua, konsentrasi tim Petronas SRT justru malah terpecah. Pasalnya selain harus mempersiapkan paruh kedua, tim asal Malaysia ini pun harus mencari pembalap pengganti untuk MotoGP musim 2022 mendatang.

Efek dari cabutnya Maverick Vinales membuat Petronas SRT harus siap-siap ditinggalkan Franco Morbidelli, yang besar kemungkinannya pindah ke tim Monster Energy Yamaha menggantikan peran Vinales.

Sementara Valentino Rossi juga kemungkinan besar akan meninggalkan tim Petronas SRT, karena rencananya untuk pensiun atau bergabung dengan Team VR46 untuk menggeber motor Ducati.

Makanya selain mengincar pembalap yang bertarung di Moto2, Petronas SRT juga membidik pembalap-pembalap yang bertarung di Superbike alias WSBK, untuk menggeber Yamaha YZR-M1 untuk musim 2022 mendatang.

“Kami membuat daftar kandidat yang tidak berkompetisi di MotoGP, dan kami telah mengantongi beberapa nama, seperti Toprak Razgatlioglu dan Garrett Gerloff. Sayangnya, usia mereka sudah tidak muda lagi. Kami ingin fokus pada pembalap-pembalap muda," kata Razali kepada MCN.

Selain itu, nama Jonathan Rea juga sempat dikaitkan dengan MotoGP dan Petronas SRT. Namun usia yang sudah tidak muda lagi membuatnya menyadari pekerjaannya akan lebih sulit jika harus beralih ke MotoGP.

"Untuk saat ini saya tidak memiliki keterkaitan dengan Petronas SRT, apalagi saya memiliki kontrak bersama Kawasaki Racing. Artinya saya akan bertahan di World Superbike," bilang Rea.

Pembalap asal Irlandia Utara tersebut pernah merasakan kerasnya persaingan di MotoGP bersama Repsol Honda ketika menggantikan Dani Pedrosa pada tahun 2012 lalu, kala itu Rea mampu finish diurutan kedelapan di Misano dan posisi tujuh di Aragon.

Namun jika Rea tertarik bermain di MotoGP, musim 2022 ini menjadi kesempatan besar. Karena selain untuk membuktikan kepada Honda yang memberikan kepercayaan, pembalap WSBK seperti Gerloff dan razgatlioglu juga telah memperpanjang kontraknya.