Mampukah Pembalap yang Digaji oleh Perusahaan di RI Raih Podium Lagi?
100kpj – Pada Moto2 seri pertama yang diselenggarakan di sirkuit Losail, Qatar pekan lalu. Salah satu pembalap Federal Oil Gresini Moto2 (FOGM) berhasil meraih podium ketiga, pembalap tersebut adalah Fabio Di Giannantonio.
Keberhasilan pembalap yang akrab dipanggil Diggia tentunya bisa membuat puas brand-brand yang nempel di motornya, apalagi brand-brand tersebut mayoritas berasal dari Indonesia. Seperti Federal Oil, Bold Riders, Antangin dan Aspira.
Mereka berhasil bekerja sama dengan Gresini Racing, pasalnya dukungan dan kolaborasi brand-brand Indonesia ini tentunya bukan sesuatu yang mudah. Federal Oil memulainya sejak 10 tahun yang lalu, dan sempat membawa pembalap Indonesia yakni Doni Tata bertarung di ajang Moto2, dan Dimas Ekky Pratama sebagai pembalap wild card di tahun 2017.
"Selamat kepada Diggia yang telah membalap dengan hati, podium yang sangat berarti dan emosional bagi para fans dan penggemar Moto2. Prestasi tersebut seakan mengobati rasa dahaga akan sebuah kebanggaan nasional," ungkap Patrick Adhiatmadja, Executive Chairman ExxonMobil Lubricants Indonesia.
Dalam perjuanganya meraih podium hari Minggu kemarin, Diggia memulai balapan dari posisi 8, Perlahan namun pasti, ia berhasil bersaing dan unggul dalam pertarungan dramatis di lap akhir melawan pembalap Italia Marco Bezzechi serta melenggang ke barisan depan. "Sulit untuk diungkapkan ketika saya meraih podium ketiga ini, terlebih pasca tes pramusim yang sulit. Namun saya membalap dengan hati." kata Diggia.
Dengan meraih posisi ketiga Diggia berhak mendapatkan 16 poin pada klasemen sementara ini membawa harapan besar untuk seri-seri selanjutnya.
“Pencapain Diggia pada ajang pembuka Moto2 Qatar kemarin benar-benar luar biasa dan sangat emosional. Kemenangan ini sangat berarti untuk mengobati rasa kehilangan sang founder yang meninggal sebelum musim digulirkan. Semoga awal yang baik ini bisa semakin memacu prestasi FOGM2 sampai akhir musim 2021 nanti," ujar Mulyadi Sugiono, Bold Riders Event Manager.
Nah, jika dilihat dari perjalanan karirnya, Diggia ikut balapan di Moto2 sejak tahun 2019, dengan menempatkan posisi ke sembilan pada klasemen akhir. Jika dilihat dari data posisi finish setiap serinya semenjak bermain di Moto2, Digia selalu finish dan berhasil mendapatkan poin.
Sementara pembalap FOGM lainnya seperti Nicolo Bulega juga bukan pembalap sembarangan, Bulega ini adalah mantan muridnya Valentino Rossi, yang kala bermain di Moto3 banyak yang bilang karakter balapnya mirip dengan Valentino Rossi.
Dengan prestasi yang diraih oleh masing-masing pembalap yang membela tim FOGM, bukan tidak mungkin di seri kedua yang akan digelar pada akhir pekan ini para pembalap FOGM ini kembali meraih podium.
"Intinya pada seri kemarin itu adalah awal yang baik dari Diggia, dan semoga ini menjadi pemacu semangat para pembalap Gresini untuk semakin jaya di race-race selanjutnya” pungkas Muljo Raharjo, CEO Deltomed Laboratories (Antangin).
Baca juga: Pembalap Federal Oil Bikin Kecewa Muridnya Valentino Rossi