Penyebab Rossi Tampil Bobrok di MotoGP: Nafsunya Terlalu Tinggi!

100kpj – Pembalap kawakan asal Italia, Valentino Rossi tampil bobrok sejak dua musim terakhir. Kini, jangankan untuk menang, bersaing di urutan terdepan saja rasanya sulit sekali. Lantas, apa penyebab utamanya? Benarkah usia, atau sepeda motor yang selalu dia keluhkan?

Legenda MotoGP yang besar di era 90-an, Carlos Checa menduga, usia atau kendaraan mungkin menjadi salah dua pemicunya. Namun, kata dia, itu bukan faktor utama yang menyebabkan Rossi tampil buruk. Sebab, ada hal lain yang lebih berdampak besar.

Baca juga: HOT! Rossi Buka Peluang Pensiun Tahun Ini

Checa menilai, sebelum balapan, Rossi terlalu ‘ngebet’ atau bernafsu untuk menang. Sehingga, saat perlombaan berlangsung, nafsunya tersebut tak bisa terkontrol. Itulah mengapa, pembalap berjuluk The Doctor tersebut kerap mengalami masalah teknis, atau terjatuh di tengah balapan.

"Keinginan untuk menang atau merayakan hasil yang baik menyebabkan beberapa kesalahan Rossi. Kemudian dia tidak beruntung melewatkan beberapa balapan karena terpapar Covid-19," ujar Checa, dikutip dari Motorsport Total, Jumat 12 Maret 2021.

Meski demikian, menurutnya, Valentino Rossi bisa meramaikan persaingan di MotoGP 2021. Pindah ke tim satelit, Petronas Yamaha SRT, dinilai Checa sebagai langkah tepat yang bakal membuat karier sang pembalap bersinar kembali.

Baca juga: Fakta Baru Rossi Terungkap, Kali Ini Bikin Terheran-heran

Sebab, pembalap 42 tahun tersebut tak lagi memiliki beban besar, dan itu bisa memudahkannya selama balapan. Selain itu, Rossi juga bakal setim dengan Franco Morbidelli yang kemungkinan besar bisa membantunya. Belum lagi, kata Checa, kehadiran Ramon Forcada yang bisa menjadi pembimbing.

"Secara teknis, dia (Valentino Rossi) mendapatkan apa yang dia inginkan. Dia juga mengemudi bersama Morbidelli. Mereka adalah teman dekat.”

"Ramon Forcada juga berlabuh dalam struktur ini. Dia adalah guru yang hebat. Itu menjadi jelas ketika Anda melihat kesuksesan yang dia rayakan dengan Jorge Lorenzo," kata Checa.