Gabung ke Tim Satelit, Tekanan untuk Rossi di MotoGP Jadi Berkurang?

100kpj – Valentino Rossi pada MotoGP 2021 datang dengan tim baru, yakni Petronas SRT. Lalu apakah tekanan untuk pembalap asal Italia ini menjadi berkurang dengan gabungnya bersama tim satelit?

Rossi harus terdepak dari tim pabrikan Yamaha oleh Fabio Quartararo. Turunnya performa pembalap berusia 42 tahun itu menjadi penyebabnya. Terakhir Rossi menang adalah pada MotoGP Belanda 2017.

Baca Juga: Honda Vario Diubah Menjadi Motor Listrik, Hasilnya Mencengangkan

Rossi benar-benar kesulitan untuk bisa menang kembali, apalagi merebut gelar juara dunia ke-10. Walau gabung dengan tim Petronas SRT, Rossi masih tetap akan memakai motor Yamaha dan speknya sama dengan yang dipakai oleh Maverick Vinales dan Fabio Quartararo.

Maka itu, tekanan untuk Rossi masih tetap akan sama. "Saya pikir tekanannya tak akan berkurang, dia benar-benar ingin tampil," kata Direktur Tim Petronas Johan Stigefelt, seperti dikutip dari Motorsport.

"Dan, dia datang ke tim dengan mindset untuk mencoba bisa meraih podium dan mencoba untuk memenangi balapan lagi dan memenangi kejuaraan," lanjutnya.

Petronas SRT memang bukan tim sembarangan, pada MotoGP 2020 menorehkan hasil cukup baik. Tercatat, memenangi 6 seri dari 15 seri balapan yang digelar.

Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli sama-sama memenangi tiga kali balapan. Dengan melihat capaian keduanya, ada peluang Rossi untuk membuktikan diri bahwa dirinya masih bertaji di MotoGP.