Kondisi Terkini Marquez: Butuh Pengobatan dan Pemulihan Lanjutan
100kpj – Baru-baru ini Honda Racing Corporation atau HRC membocorkan kondisi terkini Marc Marquez. Tim dengan nuansa oranye-hitam itu memastikan, pembalapnya sudah mulai membaik, namun ada program pemulihan lanjutan yang harus dijalani.
"Marc Marquez telah pergi ke Rumah Sakit Ruber Internacional untuk pemeriksaan kesehatan. Juara dunia delapan kali itu telah berkunjung enam pekan setelah operasi yang dilakukan pada 3 Desember 2020 untuk pseudarthrosis yang terinfeksi di humerus kanan,” tulis Honda dalam keterangan resminya, dikutip dari Crash.
"Evolusi klinis dan radiografi yang memuaskan telah dikonfirmasi untuk evaluasi. Marquez akan melanjutkan pengobatakan antibiotik spesifik dengan program pemulihan fungsional yang disesuaikan dengan situasi klinisnya," lanjut Honda.
Baca juga: Kasihan Marquez, Belum Sembuh tapi Udah Ditekan Honda Begini
Diketahui, Marquez mengalami cedera fracture humerus atau lengan kanan setelah jatuh di sirkuit Jerez, Spanyol, awal musim lalu. Dia kemudian menjalani operasi tahap pertama sebagai upaya pemulihan. Namun, empat hari pascaoperasi, dia memaksakan diri kembali ke lintasan.
Imbasnya, plat fiksasi di tulang humerusnya patah dan harus naik ke meja operasi lagi untuk menjalani pembedahan kedua. Sayangnya, tak ada hasil yang terlihat. Sehingga, mau tak mau, dia dan Honda sepakat menggelar operasi ketiga untuk pencangkokan tulang.
Belakangan, Marquez sudah diperbolehkan pulang ke rumah untuk menenangkan diri. Namun, Repsol Honda masih terus memantau sejumlah kegiatannya. Termasuk larangan untuk tidak mengerjakan aktivitas berat dan berisiko.
Kapan Marc Marquez Siap Balapan?
Sebelumnya, disitat dari GPone, pembalap asal Spanyol tersebut memastikan, bahwa dia bakal istirahat total untuk memulihkan cederanya. Dia mengaku tak mau mengulangi kesalahannya di masa lalu, yakni memaksakan diri membalap saat kondisinya belum benar-benar pulih.
“Saya akan kembali (membalap) ketika kondisi saya sudah benar-benar sembuh. Sebab, jika saya nekat kembali dalam kondisi yang sama seperti saat itu (belum sembuh), maka bakal berdampak lagi pada lengan saya,” kata dia.