Kabar Baik, Petronas Yamaha Buka Peluang Perpanjang Kontrak Rossi
100kpj – Petronas Yamaha diketahui hanya mengontrak Valentino Rossi untuk MotoGP 2021. Namun, kabarnya, tim satelit tersebut membuka peluang menambah kontraknya semusim lagi. Lantas, apa saja syarat yang mesti dipenuhi?
Direktur Petronas Yamaha SRT, Johan Stigefelt mengatakan, pihaknya masih yakin dengan kualitas Valentino Rossi di lintasan. Meski begitu, sebelum memberi kontrak tambahan, pihaknya ingin melihat performa Rossi di beberapa seri pembuka. Seandainya pembalap 42 tahun itu tampil meyakinkan, kontrak bakal diberikan.
“Kami akan melihat performa Rossi pada bulan-bulan pertama (musim depan), dan kami akan melihat apakah dia ingin tetap membalap pada 2022 nanti,” ujar Stigefelt, dikutip dari Motosan, Minggu 17 Januari 2021.
Baca juga: Rossi Yakin Duetnya Bersama Morbidelli Bakal Guncang MotoGP 2021
Namun, kata dia, seandainya Rossi gagal membuktikan kapasitasnya, maka pihaknya telah menyiapkan Plan B, yakni mencari pembalap muda baru untuk menggantikan posisinya.
“Jika Rossi harus pensiun, kami akan mencari pembalap debutan. Karena ambisi kami masih sama, yaitu mengembangkan generasi muda, seperti Fabio (Quartararo) dulu," terang Stigefelt.
Duet Rossi-Morbidelli di Petronas Yamaha Disebut Bakal Mengerikan
Lebih jauh, Johan Stigefelt meyakini, kombinasi Franco Morbidelli dan Valentino Rossi sebagai murid-mentor bakal membuat timnya berbicara banyak di MotoGP 2021. Setidaknya, lebih baik dibandingkan musim sebelumnya.
Dia melihat, ada sinergitas kuat antara Rossi dan Morbidelli. Kendati Morbidelli mengaku gugup saat tahu berdampingan dengan gurunya di tim yang sama, namun dia meyakini, segalanya pasti baik-baik saja.
"Relasi Rossi dengan Franky sangat bagus. Memang benar dia (Morbidelli) tidak bisa menyembunyikan perasaan gugup dan bersemangat, saat bekerja sama dengan legenda seperti Valentino. Tapi dalam pembicaraan yang kami lakukan sejauh ini, semuanya berjalan dengan sempurna,” tuturnya.
Selain kombinasi pembalap yang kuat, Stigefelt menyebut, bahwa Petronas Yamaha memiliki teknisi dan pondasi tim yang bagus. Namun, bukan berarti persiapan mereka berhenti di sana. Belakangan, kata dia, timnya sedang menyatukan seluruh elemen di tim untuk membuat lompatan besar melebihi musim lalu.
"Meskipun kami memiliki teknisi yang kompetitif, dengan dasar yang kuat, kami harus membuat metode kerja untuk menghomogenisasikan grup. Kami melakukan ini pada 2019, dengan Fabio kami memperoleh hasil optimal. Musim itu telah membantu kami berkembang dan mencapai 2020 dengan basis yang kokoh,” kata dia.